Jabat Kapolda, Irjen Djuhandhani Janji Benahi Hal Negatif di Polda Sulsel

- Irjen Pol Djuhandhani resmi jabat Kapolda Sulsel, disambut tradisi Angngaru dan Tarian Padduppa.
 - Rusdi Hartono menyampaikan pesan perpisahan dan keyakinan kepada Irjen Pol Djuhandhani sebagai penggantinya.
 - Irjen Pol Djuhandhani berjanji akan memperbaiki hal negatif di Polda Sulsel dan mengucapkan terima kasih kepada Rusdi Hartono.
 
Makassar, IDN Times – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Selatan resmi berganti. Irjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro kini resmi memimpin Polda Sulsel, menggantikan Irjen Pol Rusdi Hartono.
Kedatangan Kapolda Sulsel yang baru bersama sang istri, Upi Djuhandhani, disambut hangat di Markas Polda Sulsel, Senin (3/11/2025). Wakapolda Sulsel, Brigjen Pol Nasri dan istri, Lina Nasri, turut menyambut langsung kedatangan nahkoda baru Polda Sulsel.
1. Disambut tradisi Angngaru dan Tarian Padduppa.

Dalam prosesi penyambutan, Irjen Pol Djuhandhani menerima upacara kehormatan yang diawali dengan tradisi angngaru, sumpah setia khas budaya Bugis-Makassar. Tradisi itu dilanjutkan dengan tarian Padduppa sebagai simbol penghormatan dan ucapan selamat datang bagi pejabat baru.
Kapolda Sulsel bersama istri kemudian menyapa satu per satu jajaran personel yang berbaris di halaman Mako Polda Sulsel. Suasana berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan, mencerminkan semangat soliditas di lingkungan kepolisian Sulsel.
Rangkaian kegiatan berlanjut dengan Laporan Kesatuan serta penyerahan Pataka Polda Sulsel, sebagai simbol tanggung jawab dan amanah kepemimpinan dari pejabat lama kepada pejabat baru.
Acara juga dirangkaikan dengan Rapat Paripurna Bhayangkari serta serah terima Ibu Asuh Polwan dari Irena Rusdi Hartono kepada Upi Djuhandhani. Kegiatan ditutup dengan farewell parade sebagai penghormatan kepada Irjen Pol Rusdi Hartono.
2. Pesan perpisahan Irjen Pol Rusdi Hartono

Dalam sambutannya, Rusdi menyampaikan selamat datang dan bertugas untuk Irjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro sebagai Kapolda Sulsel yang baru. Ia percaya bahwa pengalaman dan nasionalisme Irjen Pol Djuhandhani sudah tidak diragukan
"Saya percaya, mampu membawa Polda Sulsel terus berbenah dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat, juga bangsa dan negara," ucap Rusdi.
Tak lupa, ia mengucapkan terimakasih kepada keluarga besar Polda Sulsel, setelah tujuh bulan bersama, bekerja dengan baik untuk masyarakat, juga bangsa dan negara.
"Saya juga ingin memohon maaf, bila tujuh bulan kita bekerja dan bergaul bersama, jika ada kebijakan yang keliru. Sebagai manusia biasa, tentu saya menyampaikan permohonan maaf," kata Rusdi.
3 Janji Irjen Pol Djuhandhani sebagai Kapolda Sulsel

Sementara itu, Kapolda Sulsel, Irjen Pol Djuhandani Rahardjo Puro juga mengucapkan terima kasih kepada Irjen Pol Rusdi Hartono atas dedikasi dan pengabdiannya untuk masyarakat Sulawesi Selatan.
"Beliau tujuh bulan menorehkan tinta emas di wilayah hukum Polda Sulsel dalam mengayomi masyarakat, kami sebagai penerus akan menindaklanjuti apa yang sudah bapak torehkan dan laksanakan selama mengabdi di Sulsel," tuturnya.
Irjen Pol Djuhandani mengaku akan memperbaiki hal negatif yang selama ini terjadi di Polda Sulsel.
"Seandainya nanti bapak meninggalkan kami, kami hanya ingin menyampaikan tinggalkan yang buruk kepada kami untuk diperbaiki," ujarnya.
Meski demikian, ia meminta kepada Irjen Pol Rusdi Hartono agar menyampaikan semua hal positif dan pencapaian terbaik yang telah ditorehkan Polda Sulsel, ke Kapolri.
"Yang baik, mohon izin silakan dibawa untuk disampaikan kepada pimpinan di Mabes Polri. Kami akan tetap menjaga masyarakat Sulsel dan tetap menjaga marwah institusi," tandasnya.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Didik Supranoto, menambahkan bahwa prosesi penyambutan dan pelepasan merupakan tradisi setiap pergantian pimpinan di Polda Sulsel.
“Tradisi ini menjadi bentuk penghormatan sekaligus momentum mempererat silaturahmi dan semangat seluruh jajaran Polda Sulsel dalam melanjutkan pengabdian bagi masyarakat,” jelas Didik.


















