Hasil Pilkada Makassar Mulai Direkap di Kecamatan

Gunawan menerangkan, KPU mengagendakan rekapitulasi suara tingkat kota pada 14-17 Desember 2020. Pada tahapan itu, KPU sekaligus menggelar rapat pleno penetapan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota terpilih.

KPU Makassar menargetkan rekapitulasi berlangsung sesuai jadwal, baik di tingkat kecamatan maupun kota.

“Dibandingkan Pemilu 2019, rekap Pilkada Makassar relatif makan waktu yang lebih sedikit karena cuma satu jenis pemilihan,” kata Gunawan.

Seiring rekapitulasi berjenjang, KPU Makassar terus merampungkan data Hitung Suara melalui aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap). Data itu bisa diakses publik di laman pilkada2020.kpu.go.id.

Data Sirekap bersumber dari foto rekapitulasi penghitungan suara dari setiap TPS. Tapi data itu bukan rujukan utama untuk penetapan hasil pilkada.

“Data Sirekap berfungsi sebagai alat pembanding, dan utamanya alat bantu penghitungan. Penetapan hasil pilkada tetap merujuk kepada rekapitulasi resmi lewat rapat pleno terbuka,” Gunawan menerangkan.

Dari pantauan IDN Times, pada Jumat pukul 10.56 Wita, Sirekap sudah menghimpun data penghitungan suara dari 1.086 atau 45,36 persen TPS di Makassar.

Menurut data itu, pasangan Mohammad Ramdhan “Danny” Pomanto-Fatmawati Rusdi unggul dengan perolehan suara 41,4 persen. Berikutnya, Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando meraih 34,6 persen, Syamsu Rizal-Fadli Ananda 19,2 persen, dan Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun Armin 4,9 persen. Hasil tersebut tidak jauh dari hitung cepat yang dirilis sejumlah lembaga survei pada hari pemungutan suara, 9 Desember 2020 lalu.