Banjir Rendam RS Faisal Makassar, Pasien di Ruang Perawatan Dievakuasi

15 Des 2024, 14:21 WIB

Ashrawi Muin

Tim BPBD memantau kondisi banjir di RS Faisal, Makassar, Minggu (15/12/2024). (Dok. Istimewa)

Intinya sih...

Banjir merendam Rumah Sakit Faisal akibat meluapnya saluran air di Banta-Bantaeng, Kota Makassar
Pasien di ruang perawatan umum telah dievakuasi ke lantai dua rumah sakit karena tergenang air
BPBD Makassar terus memantau kondisi banjir dan bersiaga menghadapi potensi banjir lebih luas

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Makassar, IDN Times - Banjir akibat meluapnya saluran air di kawasan Banta-Bantaeng mulai merendam sejumlah area di Rumah Sakit Faisal, Kota Makassar. Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar langsung diterjunkan untuk mengevakuasi pasien yang terdampak.

Kepala BPBD Makassar, Hendra Hakamuddin, mengonfirmasi bahwa air perlahan memasuki bangunan rumah sakit pada Minggu (15/12/2024) pagi.

"Jadi tadi ada informasi ke saya, bahwa air perlahan masuk ke Rumah Sakit Faisal mohon kiranya agar kami persiapan untuk evakuasi pasien di ICU," ujarnya dalam wawancara via telepon.

1. Pasien dievakuasi ke lantai dua

Ilustrasi banjir. IDN Times/ Riyanto.

Menurut keterangan Hendra, pasien yang berada di ruang perawatan umum (bangsal) telah dipindahkan ke lantai dua rumah sakit. Lantai dua dinilai lebih aman.

Berdasarkan laporan yang diterima BPBD, ruang perawatan 2 atau bangsal tergenang air hingga setinggi 20 cm. Semua pasien sudah berhasil dievakuasi. Meski demikian, kondisi pasien di ruang ICU masih menunggu penanganan lebih lanjut.

"Nah kami sudah kirim tim ke sana, ada tim ekspan dan tim rescue beserta dengan tim medis di sana," kata Hendra.

2. Titik rawan banjir lainnya terus dipantau

Ilustrasi banjir rob. (ANTARA FOTO/Aji Styawan)

Hendra memastikan BPBD Makassar akan terus memantau kondisi di titik-titik rawan banjir lainnya. Untuk laporannya, sementara masih dikonfirmasi ulang. Laporan ini akan diperbarui seiring perkembangan di lapangan.

"Belum (info banjir lainnya), sudah ada tapi saya belum bisa sampaikan, saya harus cek dulu laporannya," kata Hendra.

3. BPBD imbau warga waspadai pasang air laut

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Banjir di RS Faisal diketahui dipicu oleh meluapnya saluran air di kawasan Banta-Bantaeng. Cuaca buruk dan tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir turut memperburuk kondisi.

BPBD Makassar bersama seluruh pemangku kepentingan terus bersiaga untuk menghadapi potensi banjir lebih luas. Situasi di RS Faisal akan dipantau secara intensif untuk memastikan keselamatan pasien dan kelancaran operasional rumah sakit. Banjir di RS Faisal ini merupakan kasus pertama kalinya.

"Betul (pertama kali). Tapi yang perlu kita waspadai adalah pasang air laut. Tapi kami sudah berkordinasi dengan internal Pemkot dan TNI Polri untuk antisipasi," kata Hendra.