Sering Ketiduran di Kelas, Siswa SMAN 4 Manado Dikeluarkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Manado, IDN Times – Seorang siswa kelas XII Jurusan IPA SMA Negeri 4 Manado dikeluarkan dari sekolah. Siswa berinisial DA (16) tersebut dikeluarkan dengan alasan sering melanggar aturan sekolah.
Selain itu, ada beberapa nilai mata pelajaran DA dari kelas sebelumnya yang belum tuntas. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala SMAN 4 Manado, Jacquelien Dien.
“Tapi sekolah tetap akan melindungi hak-hak para siswa,” ucap Jaquelien, Jumat (3/11/2023).
1. Keluarga DA sempat mendatangi sekolah
Ibu DA, Nancy Pongoliu, mengatakan bahwa ia dan anaknya sempat mendatangi sekolah dan meminta penjelasan. Namun, Nancy dan DA justru dimarahi oleh beberapa guru.
“Sekolah minta kami pindah saja ke sekolah lain, padahal sekarang anak saya sudah kelas tiga dan sebentar lagi ujian,” tambah Nancy.
Bersama pengacaranya, Nancy sudah melaporkan kasus ini ke UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak serta DPRD Sulawesi Utara. Ia berharap DA bisa kembali sekolah.
2. Sejumlah siswa benarkan DA sering ketiduran di kelas
Sejumlah siswa yang mengaku teman DA mengatakan bahwa DA bukan pembuat onar. “Nggak pernah aneh-aneh sih anaknya,” ucap salah satu siswa yang enggan disebut namanya.
Meski begitu, mereka mengaku akhir-akhir ini DA sering ketiduran di kelas. Selain itu, DA juga beberapa kali terlambat masuk sekolah hingga melompat pagar agar bisa tetap masuk kelas.
“Beberapa kali juga kena teguran karena lompat pagar. Tapi kalau pembuat onar enggak sih,” timpal siswa lainnya.
Baca Juga: Ratusan Siswa SD Sulut Diduga Keracunan Makanan Bantuan Dinas Pangan
3. SMAN 4 Manado bantu DA mendapat sekolah baru
Agar bisa melanjutkan pendidikan, DA tetap harus pindah sekolah. Jacquelien mengaku pihaknya sudah memberi rekomendasi kepindahan DA.
Meski begitu, ia enggan merinci ke mana SMAN 4 Manado memberikan rekomendasi. “Yang jelas rekomendasi tengah berproses di Dinas Pendidikan Daerah Sulut,” tutur Jacquelien.
Ia berharap DA bisa melanjutkan pendidikan di sekolahnya yang baru dan meraih cita-cita yang diharapkan.
Baca Juga: Petugas Lapas Sibuk Persiapkan Acara, Seorang Napi di Manado Kabur