Digelar Lagi, Relawan Literasi NTB Bantu Siswa SD Terampil Membaca
Jadi opsi ketika belajar mengajar tiarap akibat pandemik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Aktivitas belajar mengajar terpaksa tiarap karena pandemik. Akibatnya, anak-anak yang baru masuk Sekolah Dasar (SD) terancam tertinggal dalam kemampuan baca tulis.
Untuk mengusir kekhawatiran tersebut, sekitar 800 mahasiswa Nusa Tenggara Barat (NTB) anggota Relawan Literasi NTB gelombang kedua, turun langsung mendampingi anak-anak SD kelas awal dalam meningkatkan keterampilan membaca.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) NTB, Aidy Furqan, memimpin acara pelepasan simbolis ratusan relawan yang berasal dari 13 Perguruan Tinggi-Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (PT-LPTK) pada Kamis, 4 Maret 2021 sore.
1. Pelepasan Relawan Literasi NTB angkatan kedua dilakukan oleh Kadisdikbud NTB Aidy Furqan
Aidy Furqan mengaku senang dan bangga dengan perkembangan program Relawan Literasi. Apalagi saat tahu bahwa jumlah relawan di gelombang kedua kian banyak. Kepada penyelenggara, ia berharap agar program ini tak cuma menjangkau siswa SD saja, tetapi juga anak-anak putus sekolah.
"Kami (Dinas Dikbud Prov NTB) sedang mengumpulkan data untuk anak-anak yang putus sekolah dan buta aksara. Saya ingin para Relawan Literasi bisa menjangkau titik-titik kebutaaksaraan yang masih ada di Provinsi NTB nantinya," papar Aidy seperti dikutip dari pernyataan tertulis.