Densus 88 Tangkap Puluhan Warga Poso-Ampana Diduga Terlibat Teroris
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Petugas Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri menangkap puluhan warga Kabupaten Poso dan Sulawesi Tengah. Mereka diduga terlibat dengan kelompok teroris.
Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Rudy Sufahriadi mengatakan informasi lebih lanjut segera disampaikan melalui konferensi pers.
"Humas Polda akan rilis, jadwalnya sedang dirapatkan," kata Rudy dikutip dari Antara, Selasa (17/5/2022).
Baca Juga: Dua DPO MIT Poso Tersisa Diminta Menyerahkan Diri
1. Polisi cegah simpatisan membantu kelompok MIT Poso
Kepala Bidang Humas Polda Sulteng Kombes Didik Supranoto menambahkan saat ini Polda Sulteng bekerja sama dengan Densus 88 Korwil Sulteng terus mencegah aksi terorisme. Terutama di wilayah operasi Satuan Tugas Madago Raya.
"Termasuk mencegah peran para simpatisan yang membantu kelompok MIT Poso," tuturnya.
2. Dua DPO tersisa kelompok MIT Poso
Saat ini Satgas Madago Raya terus mengejar dua terduga teroris Poso yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Kedua DPO kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso tersebut yakni Askar Alias Jaid alias Pak Guru dan Muhklas alias Galuh Alias Nae.
"Pengejaran terus dilakukan dan tidak pernah berhenti," kata Didik.
3. Gencar razia di Sigi, Parimo, dan Poso
Selain itu, Satgas juga rutin menggelar razia di tiga wilayah operasi perburuan, yakni Kabupaten Sigi, Parigi Moutong, dan Poso untuk mengantisipasi bantuan dan pergerakan simpatisan.
"Kami harap dukungan warga dan kami tetap imbau kepada para DPO menyerahkan diri," kata Didik.
Hingga saat ini kekuatan Satgas Madago Raya berjumlah 1.376 personel gabungan TNI dan Polri.
Baca Juga: Lian Gogali Ingin Mengubah Stigma Negatif Masyarakat tentang Poso