5 Perbedaan Permadani vs Karpet yang Harus Kamu Tahu
Intinya Sih...
- Perbedaan ukuran: Permadani hingga 2 meter, karpet menutupi seluruh ruangan
- Pemasangan: Permadani sederhana, karpet memerlukan tenaga profesional
- Pemeliharaan: Permadani mudah dibersihkan, karpet perlu perawatan lebih sulit
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika kamu menginginkan menambah sesuatu yang lembut di bagian bawah kaki, pertimbangkan untuk memasang permadani atau karpet di ruangan. Kedua produk ini dapat memberikan semburat warna pada ruangan polos tanpa harus mengeluarkan banyak tenaga.
Meskipun istilah permadani dan karpet mengacu pada jenis produk yang serupa, tetapi sebenarnya terdapat perbedaan yang mencolok di antara keduanya.Jika kamu tidak yakin dengan perbedaan antara kedua tekstil ini atau bagaimana memilih mana yang terbaik untuk ruangan, berikut adalah beberapa hal yang mungkin bisa jadi pertimbangan.
1. Ukuran
Perbedaan utama antara permadani dan karpet adalah ukurannya. Permadani berukuran panjang hingga 2 meter, sedangkan karpet akan memenuhi seluruh ruangan dan cenderung menempel pada lantai.
Umumnya, permadani menutupi area tertentu dan tidak dimaksudkan untuk membentang dari dinding ke dinding. Ini bisa diletakkan tepat di bawah meja kopi atau untuk menampung meja makan dan kursi.
Sementara itu, karpet dirancang untuk menutupi ruangan yang lebih luas. Di banyak rumah, karpet membentang dari satu dinding ke dinding lainnya. Biasanya bertujuan untuk menambah kehangatan dan insulasi suara pada ruangan.
2. Pemasangan
Pemasangan permadani sangat sederhana. Cukup buka gulungan di lokasi yang dipilih dengan meletakkan keset anti selip sebelumnya agar permadani tidak mudah bergeser.
Berbeda dengan karpet dengan pemasangan yang lebih rumit. Seringkali diperlukan tenaga profesional untuk mengukur, memotong, dan memperbaiki karpet, untuk memastikan kesesuaiannya.
3. Pembersihan dan pemeliharaan
Jika tinggal di rumah dengan lalu lintas yang sibuk, permadani akan menjadi pilihan yang lebih masuk akal. Permadani dapat dengan mudah dibersihkan atau diganti jika sudah usang atau rusak. Beberapa bahkan dapat dicuci dengan mesin, sehingga perawatannya lebih mudah.
Karpet cenderung memiliki perawatan yang lebih sulit karena tidak dapat dilepas agar mudah dibersihkan atau dikeringkan. Karena menutupi area yang luas, penyedotan debu secara menyeluruh dan pembersihan profesional sesekali sangat penting untuk menjaga tampilan dan umur panjang karpet.
4. Risiko
Banyak orang tidak mempertimbangkan risiko keselamatan yang timbul akibat penggunaan permadani. Misalnya, jika diinjak, permadani dapat tergelincir di lantai, sehingga berpotensi membahayakan kesehatan dan keselamatan. Berbeda dengan karpet yang rata di seluruh ruangan dan cenderung menempel di lantai. Oleh karena itu, pemasangan permadani diperlukan alas anti selip untuk memastikannya aman.
5. Tujuan dan manfaat
Permadani cukup multifungsi. Ini dapat berfungsi sebagai karya seni, membantu membatasi ruang di rumah terbuka, atau melindungi area lantai yang rentan. Permadani juga menambah warna, pola, dan tekstur pada sebuah ruangan, sehingga sering kali bertindak sebagai titik fokus dekorasi.
Sementara karpet, selain menambah sentuhan kemewahan, juga merupakan isolator yang sangat baik. Mereka menahan panas, membuat ruangan menjadi lebih hangat selama musim dingin. Selain itu, bahan ini memberikan bantalan, mengurangi risiko cedera akibat jatuh dan dapat meredam kebisingan.
Meskipun permadani dan karpet mungkin memiliki beberapa kesamaan, tetapi ukuran, pemeliharaan dan fungsinya membedakan keduanya. Baik kamu memilih permadani dengan desain rumit atau karpet mewah yang membentang di ruang tamu, memahami perbedaan keduanya dapat membantumu membuat keputusan yang tepat untuk ruangan.
Baca Juga: 13 Ide Dekorasi Tirai Sesuai Tipe Ruangan dalam Rumah, Estetik
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.