Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Wisata Taman Arkeologi Leang-Leang: Lokasi, Tiket, dan Fakta Menarik

Taman Arkeologi Leang-Leang (Instagram.com/aandisaiful)

Taman Prasejarah Leang-Leang merupakan destinasi wisata yang terletak di wilayah Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Nama "Leang-Leang" berasal dari bahasa daerah setempat, yakni bahasa Bugis-Makassar, yang merujuk kepada kata "gua." Obyek wisata ini menawarkan pengalaman edukasi yang berhubungan dengan aspek sejarah kuno, termasuk peninggalan-peninggalan arkeologis dari zaman manusia purba, termasuk lukisan prasejarah dan berbagai artefak laut.

Taman Prasejarah Leang-Leang dinobatkan menjadi Taman Arkeologi  pada tahun 2020 sebagai suatu upaya pengelolaan wilayah yang melibatkan pelestarian warisan budaya dan lingkungan alam. Tujuannya untuk memberikan informasi, interpretasi, pendidikan, dan rekreasi kepada masyarakat dengan melibatkan elemen ilmiah.

Buat kamu yang berencana mengunjungi taman Arkeologi Leang-Leang, simak informasi berikut ini.

1. Lokasi Taman Arkeologi Leang-Leang

Taman Arkeologi Leang-Leang (Instagram.com/chaer_eril02)

Taman Prasejarah Leang-Leang terletak di daerah yang dikelilingi oleh bukit kapur (karst) di Kawasan Karst Maros-Pangkep. Lokasinya dalam wilayah administratif Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia.

Secara administratif, taman ini terletak di Lingkungan Leang-Leang, Kelurahan Leang-Leang, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia. Untuk mencapainya dari Kota Makassar, kamu bisa berkendara sekitar satu jam hingga 1,5 jam menuju ke arah Jalan Poros Bantimurung.

2. Jam Operasional dan harga tiket masuk Taman Arkeologi Leang-Leang

Taman Arkeologi Leang-Leang (Instagram.com/jovire)

Jam operasional: Setiap hari dari jam 07.30-17.00.

Harga Tiket: Wisatawan lokal dan turis mulai dari Rp5 ribu hingga Rp15 ribu

3. Fakta Menarik Taman Arkeologi Leang-Leang

Lukisan Purba Goa Leang-Leang (Instagram.com/thejuicebarlawyer)

Di taman ini, terdapat banyak gua prasejarah yang menyimpan artefak-arkeologis. Temuan yang mengindikasikan bahwa beberapa gua di sekitar wilayah ini digunakan oleh manusia sekitar 3.000-8.000 tahun sebelum Masehi.

Bukti keberadaan manusia dalam gua-gua ini dapat dilihat dari lukisan prasejarah yang menggambarkan gambar babi rusa yang melompat serta banyak gambar telapak tangan yang terdapat di dinding-dinding gua. Selain itu, terdapat 32 bekas telapak tangan manusia yang ditemukan di Gua Pettae.

Selain lukisan prasejarah, gua-gua ini juga mengandung benda-benda laut seperti kerang, yang mengisyaratkan bahwa beberapa gua tersebut pernah terendam oleh air laut di masa lamapau. Keunikan lainnya meliputi adanya sungai yang mengalir tepat di depan Gua Leang-Leang, formasi batu kapur yang tersebar di sekitar lahan pertanian penduduk, dan pemandangan indah puncak Bulusaraung yang dapat dinikmati dari atas gua.

Itu tadi informasi seputar wisata Leang-Leang di Kabupaten Maros. Tertarik mengunjunginya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aan Pranata
EditorAan Pranata
Follow Us