PSM Enggan Terlena Hasil Imbang di Markas Bali United
Modal bagus untuk leg kedua, tapi peluang masih sama kuat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menyebut hasil imbang lawan Bali Untied pada leg pertama play-off Liga Champions Asia (LCA) sudah bagus. Kedua tim bermain dengan skor 1-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Selasa mala (6/6/2023).
"Saya kira pertandingan tadi adalah pertandingan yang bagus, terutama atmosfernya. Bali United juga bermain bagus. Ini adalah hasil yang cukup positif untuk kita bawa ke leg kedua nanti," ujarnya dalam sesi jumpa pers selepas pertandingan rampung.
"Dan kita lebih banyak membuat peluang di babak kedua daripada babak pertama," imbuh Tavares.
Baca Juga: Tahan Imbang Bali United 1-1, PSM Bawa Pulang Hasil Positif
1. Bali United sangat dominan sepanjang pertandingan leg pertama
Dalam statistik, Bali United memang sangat dominan. Mereka menguasai 77 persen penguasaan bola, di saat PSM hanya kebagian 23 persen. Jumlah operan suksesnya pun sangat jomplang, 405 berbanding 120 untuk tim tamu. Tapi, level agresivitasnya tipis. Tuan rumah catatkan 3 shots on target, sedang Wiljan Pluim dkk cuma kebagian dua kali.
Bali United lebih banyak menekan di babak pertama lewat kombinasi serangan sayap. Alhasil, PSM kebobolan lebih dulu lewat gol Irfan Jaya di menit ke-15. PSM pun lebih berfokus menjaga lini belakang hingga turun minum.
Anak asuh Bernardo Tavares baru tancap gas di babak kedua. Upaya menaikkan garis pertahanan membuat PSM jadi lebih berani menekan. Masuknya Adilson da Silva memberi variasi serangan. Tapi, angka balasan tercipta dari gol bunuh diri Ilija Spasojevic.
Baca Juga: Masa Persiapan Cuma Hitungan Hari, Pelatih PSM Beber Alasannya