Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Makassar, IDN Times - Pekan sembilan BRI Liga 1 2021/22 mempertemukan PSM Makassar dan Persikabo 1973 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Selasa sore (26/10/2021). Kedua tim sama-sama membidik poin penuh demi memutus inkonsistensi.
Baik Juku Eja dan Laskar Pajajaran sedang termotivasi usai menelan hasil minor pekan lalu. Wiljan Pluim dkk ditekuk Borneo FC dengan skor 2-1. Sementara Manahati Lestusen beserta kolega kalah 2-1 dari Persita.
Sebagai pengantar menuju "duel dua tim terluka", berikut IDN Times menyajikan sosok sentral dari masing-masing kubu.
Baca Juga: Hadapi Persikabo, Pelatih PSM Persiapkan Rotasi Pemain Inti
1. Kiper : Hilman Syah-Syahrul Trisna Fadil
Kiper PSM Makassar, Hilman Syah - Kiper Persikabo 1973, Syahrul Trisna (Instagram.com/psm_makassar - Instagram.com/officialpersikabo) Hilman Syah : 3 kali main, 4 kebobolan
Di laga ketiganya pekan lalu, Hilman harus kebobolan sepasang gol. Meski ada kelengahan dari pemain belakang, ia harus berjuang ekstra keras usai cedera. Setelah kembali dari perawatan, sang kiper 24 tahun asal Jeneponto terlihat masih mengalami masalah di kakinya. Dan ini selalu dialaminya pada babak kedua. Tentu ini berpengaruh pada gerakan dan proses analisis arah bola tendangan pemain lawan. Nah, apakah Hilman bisa mengatasi masalah tersebut ketika jumpa Persikabo?
Syahrul Trisna Fadil : 8 kali main, 9 kebobolan
Ini dia kiper dengan jumlah penyelamatan terbanyak di Liga 1 hingga pekan kedelapan. Total saves yang dilakukan Syahrul Trisna mencapai 28 dari 40 shot on target. Persentasenya mencapai 70 persen, meski gawang Persikabo juga sudah bobol 9 kali (1,12 per laga). Kesigapan talenta 25 tahun itu membuatnya sulit digeser dari tim racikan Igor Kriushenko.
2. Belakang : Hasyim Kipuw-Andy Setyo Nugroho
Bek PSM Makassar, Hasyim Kipuw - Bek Persikabo 1973, Andy Setyo Nugroho (Instagram.com/psm_makassar - Instagram.com/officialpersikabo) Hasyim Kipuw : 8 kali main
Bek 33 tahun ini masih menjadi pemain PSM dengan jumlah operan sukses terbanyak yakni 292 (36,5 per laga). Selain itu Hasyim telah melakukan 29 intercept, 13 clearance serta 11 pelanggaran. Dengan catatan mentereng, Milomir Seslija memilihnya sebagai duet Serif Hasic. Keduanya tampil baik dalam laga kontra Bali United (pekan ketujuh). Tapi terlihat kewalahan mengawal para winger lincah Borneo FC di laga pekan lalu.
Andy Setyo Nugroho : 8 kali main
Sulit bagi Persikabo untuk menggeser Andy Setyo dari sektor belakang. Penampilannya konsisten dan lugas. Stopper 24 tahun itu telah melakukan 32 intercept serta 40 clearance. Meski terdengar keras, Andy Setyo malah baru melakukan 8 pelanggaran. Bisa dibilang, anak muda asal Pati tersebut sudah punya matang dari segi permainan. Ia pun aktif membangun serangan. Total 253 passing telah ia kirim (31,63 per laga), terbanyak kedua setelah Manahati Lestusen.
3. Tengah : Wiljan Pluim-Sergey Pushniakov
Gelandang PSM Makassar, Wiljan Pluim - Gelandang Persikabo 1973, Sergey Pushniakov (Instagram.com/psm_makassar - Instagram.com/officialpersikabo) Wiljan Pluim : 8 kali main, 1 gol, 3 asis
Di laga kontra Borneo FC pekan lalu, Wiljan Pluim tak berkutik. Tiap mendapat bola, ia langsung dikurung oleh tiga-empat pemain. Alhasil, acapkali serangan PSM langsung mandek dan gagal mencapai kotak penalti lawan. Bermain selama 90 menit, Pluim cuma bisa melepas 15 operan sukses. Hadapi Persikabo, coach Milomir Seslija harus memutar otak mencari solusi jika sang playmaker andalan justru tak leluasa bergerak.
Sergey Pushnyakov : 7 kali main, 2 gol
Sebagai gelandang serang, pemain asal Belarusia ini mulai nyetel dengan skema racikan coach Igor. Total sudah ada 164 operan sukses ia kirim, atau rata-rata 23,43 per laga. Kendati berperan ofensif, Sergey juga kokoh membendung serangan lawan. Sudah ada 9 intercept dan 3 clearance ia hasionya. Jika sektor depan mandek, Sergey siap memecah kebuntuan dari lini kedua.
Baca Juga: 5 Duel Terakhir PSM Vs Persikabo yang Didominasi Juku Eja
