Gagal Terpilih Direksi PDAM Makassar, Seorang Peserta Seleksi Protes

Natsir menantang pansel untuk menguji ulang

Makassar, IDN Times - Panitia Seleksi (Pansel) telah mengumumkan hasil seleksi Direksi dan Dewan Pengawas di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar.

Enam BUMD yang diumumkan yakni, PDAM, PD Parkir Raya, PD Pasar Raya, PD Terminal, PD Rumah Pemotongan Hewan (RPH), dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR).

Tapi dari hasil seleksi tersebut kemudian dipertanyakan salah satu peserta seleksi Direksi PDAM Makassar, DR Natsir Desi yang mengaku tidak menerima keputusan itu.

"Saya peserta, menuntut transparansi," ujar Natsir saat menggelar konferensi pers di warkop Megazone Jl Topaz, Panakkukang, Kota Makassar, Rabu (6/7/2022) siang.

Natsir adalah peserta seleksi Direksi BUMD Kota Makassar tahun 2022. Ia berada pada urutan ke 11 dengan skor 7,42. Sementara urutan 1 adalah Beni Iskandar, skor 8,29.

1. Natsir menantang Pansel

Gagal Terpilih Direksi PDAM Makassar, Seorang Peserta Seleksi ProtesPeserta seleksi Direksi PDAM BUMD Kota Makassar, DR Natsir Desi saat menggelar konferensi pers di Makassar, Rabu (6/7/2022). Dahrul Amri/IDN TImes Sulsel

Kepada wartawan, Natsir dengan tegas mengatakan dia ingin menantang tim penilai dan Pansel untuk mempublikasikan metode penilaian dalam tahapan seleksi peserta.

"Sehingga cara-cara memilih dan menyeleksi pejabat publik ini harus transparan, karena ini diikat dari mulai undang-undang sampai ke Perda," tegas Natsir Desi.

Natsir meminta kepada tim penilai atau panitia pelaksana agar membuka hasil ujian kelayakan dan kepatutan selama seleksi, seperti tahapan ujian tertulis keahliannya.

"Tahapan itu kita diuji secara tertulis atas keahlian saya, itu saya mau tahu hasilnya, dan hasil penilaian penulisan makalah dan rencana bisnis seperti apa," kata Natsir.

"Oleh karena itu saya menantang panitia seleksi sekaligus tim penilai, dan saya juga menantang di atas saya yang memiliki skor tertinggi kalau mau lagi diuji diperlihatkan ke saya hasilnya, seperti apa keahlian mereka masing-masing," lanjutnya.

2. Ada dugaan pengaturan skor

Gagal Terpilih Direksi PDAM Makassar, Seorang Peserta Seleksi Protesilustrasi angka-angka (unsplash.com/Volkan Olmez)

Natsir menilai, ada indikasi dugaan pengaturan skor dalam tahapan seleksi. Untuk itu dia semakin tertarik untuk menantang panitia seleksi dan tim penilai Direksi PDAM.

"Saya semakin tertantang, karena ada lembar penilaian dari tiap-tiap tahapan termasuk tujuh orang penilai, makanya saya sebut ada dugaan pengaturan skor," ungkap Natsir.

3. Belum ada SK dari Danny Pomanto

Gagal Terpilih Direksi PDAM Makassar, Seorang Peserta Seleksi ProtesDanny Pomanto (IDN Times/Aan Pranata)

Sebelumnya, Ketua Tim Seleksi (Timsel), M. Ansar mengatakan Timsel dan Pansel mengumumkan hasil berdasarkan ranking nilai calon direksi dan dewan pengawas.

"Pengumumannya berdasarkan ranking. Belum ada jabatannya, pengumuman jabatan itu kewenangan dari Wali Kota (Danny Pomanto)," ungkap M. Ansar kepada wartawan.

Kata Ansar, belum ada instruksi dari pimpinan untuk menyerahkan langsung terkait pelantikan atau penentuan langsung jabatan Direksi dan Dewan Pengawas BUMD.

"Kita lihat perkembangan, pak wali (sementara) perjalanan dinas. Hingga kini belum ada perintah. Apa perintahnya kita belum tahu, kan harus di SK-kan dulu," lanjut Ansar.

Sebelumnya, Wali Kota Makassar Danny Pomanto menyebutkan, urutan satu sampai lima besar adalah calon Direksi dan Dewas BUMD dipastikan menduduki jabatan.

Berdasarkan Nomor: 011/PANSEL/VII/2022 tentang hasil seleksi calon Direksi dan Dewas BUMD Kota Makassar tahun 2022, nama-nama calon direksi dan dewas berdasarkan ranking sebagai berikut:


  • Perumda Air Minum Kota Makassar
    Direksi
    1. Beni Iskandar (8,29)
    2. Satriani Ulfiah Mungkasa (8,12)
    3. Indira Mulyasari Paramastuti Ilham (8,11)
    4. Asdar Ali (7,99)
    5. Ayman Adnan (7,63)
    6. Irawan Abadi (7,57)
    7. Fadly Anwar (7,51)
    8. Andi Mattalatta (7,50)
    9. Ahsan (7,49)
    10. Ayyub Absro (7,45)
    11. Natsar Desi (7,42)
    12. Basri Tompo (7,41)
    13. Asyahari Rangkuti (7,37) 

  • Dewas
    1. M. Ansar (8,23)
    2. Prof Dr. Aminuddin Ilmar (8,81)
    3. Prof Harifuddin Hamarung (7,92)
    4. Soewarno Sudirman (7,77)
    5. Andi Fadly Ferdiansyah (7,69)
    6. Mochtar Djuma (7,53)
    7. Riman Sulaiman Duyo (7,52)
    8. Dr. Asmaeny Azis (7,50)
    9. Sulaeman (7,46).
    10. Frans Pakka (7,35).
    11. Makmur (7,29)
    12. Andi Yan Dhaniar (7,26)
    13. Busrah Abdullah (7,15)
    14. Saharuddin Sila (7,10)
    15. Muhammad Abduh Rachman (7,9)
    16. Andi Iskandar (7,8)
  •  

  • PD Parkir Makassar Raya
    Direksi
    1. Yulianti Tumo (7,86)
    2. Rizal Asjahad Rahman (7,84)
    3. Christofher Aviary (7,77)
    4. Zulfadli Syahrir (7,66)
    5. Mu'amar Nor Amin (7,54)
    6. Muhammad Iqbal (7,43)
    7. Syahril Syam (7,37)
    8. Sharir (7,30)
    9. Budi Prasetya Dwi Putra (7,24)
    10. Irhamsyah (7,23)
    11. Arif (7,19). 

  • Dewas 
    1. Firman Pagarra (8,05)
    2. Ahmad Susanto (7,86)
    3. Sakka Pati (7,72)
    4. John Rerungan (7,69)
    5. Mappicanra Andi Baso (7,65)
    6. Susuman Halim (7,62)
    7. Nikolaus Beni (7,58)
    8. Rusdi Muhadir (7,53)
    9. Andi Apriady (7,44)
  •  

  • PD Pasar Makassar Raya
    Direksi
    1. Ichsan Abduh Hussein (7,75)
    2. Syamsul Bahri (7,72)
    3. Muhajir (7,59)
    4. Soekarno Lallo (7,54)
    5. Syamsul Tanca (7,53)
    6. Hamin (7,39)
    7. Tamrin Mensa (7,37)
    8. Saharuddin (7,30)
    9. Rusdiyan (7,29)
    10. Achmad Amiruddin (7,28) 

  • Dewas
    Andi Siswanta (7,80)
    Ir Haeruddin Hafied (7,67)
    Rusviani Majid (7,55)
    Mekkawati (7,54)
    Ilham (7,53)
    Hasanuddin (7,47)
    Idham Jaya Gaffar (7,42)
    Nasaruddin Natsir (7,39)
    Abdullah Rattingan (7,33)
    Sulaiman (7,13)
    Muhammad Sopyan (7,04)

  • PD Terminal Makassar Metro
    Direksi
    1. Dafris (7,60)
    2. Arsony (7,58)
    3. Wahyuddin Bandung  (7,56)
    4. Ilyas H. M Ali Arief (7,49)
    5. Muhammad Achyar Hamid (7,35)
    6.Omar Abdullah Arifuddin(7,30) 

  • Dewas Terminal
    1. Zuhur Dg Ranca (7,62)
    2. Irwansyah Sarifuddin  (7,59)
    3. Awang Dermawan  (7,58)
    4. Ivan Harjunu Paembonan (7,39) 

  • Rumah Potong Hewan
    Direksi
    1. Syahrullah Sape (7,80)
    2. Muhammad Idris (7,76)
    3. Wahyuddin Kasim (7,39)  

  • Dewas
    1. Muhammad Roem (7,60)
    2. Yafet Sampe (7,43)
    3. Hamzah (7,28)
  •  
  • Bank Perkrediran Rakyat (BPR)
    Direksi 

  • 1. Ilham Najamuddin (7,85)
    2. Ir Qur'ani (7,81) 

  • Dewas
    1.Drs Taslim rasyid 7,88)
    2.Drs H Natali Ikawidjaya ( 7,87)
    3.Yuliani Saleng (7,47)
    4.Hamza ( 7,46)
    5.Muh Rudi (7,16)

Artikel ini telah kami revisi pada bagian daftar nilai Direksi Rumah Potong Hewan. Sebelumnya, kami keliru menulis skor untuk Wahyuddin Kasim (2,39) yang seharusnya (7,39).

Baca Juga: Pansel Resmi Umumkan Hasil Seleksi Direksi dan Dewas BUMD Makassar

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya