Danny Libatkan Batalyon 120 jadi Tim Damkar dan Jukir Lorong Makassar

Batalyon 120 beranggotakan eks kriminal jalanan di Makassar

Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan "Danny" Pomanto, berencana melibatkan alumni organisasi massa (ormas) Batalyon 120 dalam tim pemadam kebakaran (damkar) di lorong wisata.

Hal tersebut diungkapkan Danny Pomanto, dalam seremoni pemusnahan ratusan senjata tajam berbagai jenis, sepeti busur panah, parang, samurai, serta senjata api rakitan, yang diserahkan Batalyon 120 ke Polrestabes Makassar, Selasa siang (13/9/2022).

"Pemerintah kota (Makassar) perlu orang berani untuk menjadi pemadam kebakaran lorong, dan ini (Batalyon 120) orang berani semua. Nanti kita training dan masuk ke pemadam kebakaran lorong," kata Danny.

Pemusnahan ratusan senjata tajam ini digelar di halaman Kantor Polrestabes Makassar, Jalan Jenderal Ahmad Yani. Hadir antara lain Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Budhi Haryanto, Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lalo, dan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Makassar, Andi Sundarwati.

1. Alumni Batalyon 120 akan dibina khusus

Danny Libatkan Batalyon 120 jadi Tim Damkar dan Jukir Lorong MakassarRatusan anak panah disita saat razia di Sekretariat Batalyon 120 yang berlokasi di Jalan Korban 40.000 Jiwa Makassar, Minggu (11/9/2022). IDN Times/Istimewa

Danny menilai, Batalyon 120 efektif membantu kepolisian menekan angka kriminalitas di Makassar. Untuk itu, kata Danny, Batalyon yang dibentuk lewat diskusi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah ini, akan diberi tugas jadi anggota Damkar.

Tapi, kata Danny, anggota Batalyon 120 ini tidak langsung bisa bergabung menjadi anggota Damkar lorong. Para anggota Batalyon 120 harus melewati pembinaan khusus.

"Sekarang teman-teman alumni (Batalyon 120) yang sudah dibina kita siapkan bagi pemadam kebakaran lorong, kita butuhkan 300 sampai 400 orang untuk itu," ujarnya.

2. Siapkan Jukir dari Batalyon 120

Danny Libatkan Batalyon 120 jadi Tim Damkar dan Jukir Lorong MakassarWalikota Makassar, Danny Pomanto saat menunjukan beberapa anak panah yang diserahkan Batalyon 120 ke Polrestabes Makassar, Selasa (13/9/2022). (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)

Selain dipersiapkan untuk menjadi anggota tim Damkar di lorong-lorong Makassar, Danny juga akan memanfaatkan Batalyon sebagai penyuplai tenaga juru parkir (jukir) di lorong-lorong wisata.

"Kita juga nanti siapkan mereka untuk jadi juru parkir di lorong wisata, dan ada 1095 lorong wisata, tiap satu orang satu lorong wisata bisa bekerja di situ. Inilah saluran-saluran kita," ungkap Danny Pomanto.

Baca Juga: Sekretariat Batalyon 120 Makassar Dirazia, Ratusan Anak Panah Disita

3. Danny minta CSR untuk Batalyon 120

Danny Libatkan Batalyon 120 jadi Tim Damkar dan Jukir Lorong MakassarPolrestabes Makassar memusnahkan ratusan senjata tajam (Sajam) berbagai jenis yang diserahkan dari Ormas Batalyon 120 Makassar, Selasa (13/9/2022). (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)

Selain itu, Danny akan meminta bantuan sosial dari atau CSR dari perbankan untuk mendukung pekerjaan bagi anggota Batalyon 120 seperti alat las serta mesin cuci motor dan mobil.

"Inilah usaha kami bersama-sama pihak Polrestabes yang didukung oleh DPRD dan Kejari untuk bagaimana teman-teman yang tadinya jadi masalah menjadi berguna dan bisa menolong dirinya sendiri," jelasnya.

"Jadi kalau ada yang bilang (Batalyon 120) mau dibubarkan atau tidak, ya, kita sendiri yang silakan menilai. Masyarakat itu saja mendukung, bukan saja dari Makassar tapi dari berbagai daerah dukung," tambahnya.

Diketahui, baru-baru ini, tepatnya Minggu dini hari (11/9/2022) sekitar pukul 02.30 Wita, tim Thunder Samapta Polda Sulsel menggerebek sekretariat Batalyon 120 di Jalan Korban 40.000 Jiwa di Kecamatan Tallo.

Dalam penggerebekan yang didasari dari laporan dan pengaduan masyarakat, pihak kepolisian berhasil menyita ratusan unit senjata tajam hingga botol minuman keras.

"Saya tegaskan, barang-barang (senjata tajam) yang ditemukan kemarin di sekret Batalyon 120 itu tidak ditemukan adanya peristiwa pidana. Karena barang-barang itu yang dinyatakan barang bukti itu adalah barang serahan yang nantinya barang itu akan diserahkan ke Polres," kata Kombes Pol Budhi Haryanto kepada wartawan.

Pihak Polrestabes Makassar menyebutkan, ratusan barang bukti yang diserahkan dari pihak Batalyon 120 dikumpulkan dari para pelaku kriminal dan perang kelompok di Makassar sejak bulan April hingga September 2022.

Baca Juga: Danny Pomanto Bela Batalyon 120: Kami Rangkul Anak Kriminal Jalanan

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya