PPDB Makassar Masih Bermasalah, Disdik Terima 100 Aduan Wali Murid
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Puluhan orangtua atau wali murid pada Rabu (23/6/2021) siang, memadati posko pengaduan pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) yang dibuka Dinas Pendidikan Kota Makassar di kantornya di Jalan Anggrek Raya. Mereka mengadukan beberapa kendala.
Titik koordinat yang tidak sesuai domisili peserta didik masih menjadi masalah di hari ketiga ini. Keluhan ini disampaikan oleh Wika, orangtua salah satu calon siswa yang juga turut mendatangi posko pengaduan.
"Tidak sesuai titik kordinat. Saya tinggal di Bonto Dg Rate, titiknya harusnya dekat situ, tapi titiknya di Tamalate," ujar Wika kepada wartawan.
1. Wali murid berharap aduannya ditindaklanjuti
Wika dan orangtua murid lainnya berharap supaya aduan mereka segera ditindaklanjuti. Dengan begitu, mereka bisa melanjutkan proses pendaftaran sekolah anak-anak mereka.
"Tadi sudah melapor, sisa menunggu hasilnya. Saya tadi disuruh mendaftar, bawa KK bawa akta kelahiran dengan surat keterangan keluhan," katanya.
2. Disdik akan selesaikan masalah PPDB
Soal banyaknya aduan masyarakat ini, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Nielma Palamba, menyebut titik koordinat yang tidak sesuai berarti ada masalah pada NIK. Namun, kata dia, sudah ada petugas dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang ditugaskan di sekretariat posko tersebut.
"Jadi kalau ada masalah kita langsung selesaikan. Nda lama ji tadi. Setelah kita ambil berkasnya langsung pulang semua. Kita ambil nomornya nanti saya WA (orangtua siswa)," kata Nielma yang ditemui di Balai Kota Makassar.
Baca Juga: Hari Pertama PPDB Makassar, Titik Koordinat Bingungkan Orang Tua
3. Disdik terima 100 laporan
Nielma mengakui bahwa di hari ketiga PPDB Kota Makassar ini memang masih banyak laporan. Sejauh ini, Disdik sudah menerima 100 laporan terkait PPDB.
Sebagian besar masih mengeluhkan soal titik koordinat yang tidak sesuai domisili pendaftar. Meski begitu, kata Nielma, perbaikan penempatan titik koordinat butuh proses lebih lanjut.
"Kita lihat dulu KK-nya. Ada dasarnya kita menempatkan titik koordinat. Seperti aturannya tidak bisa memang KK baru berarti diakan baru pindah jadi otomatis tertolak oleh sistem," kata Nielma.
Baca Juga: Hari Ini, Pendaftaran PPDB Makassar Dibuka Daring