Perhimpunan Tionghoa Sulsel Beri Bantuan APD Medis ke Pemkot Makassar

Eks Kepala Bulog juga menyerakan bantuan serupa

Makassar, IDN Times - Pemerintah Kota Makassar menerima bantuan berupa alat pelindung diri (APD) dan face shield atau pelindung wajah. Sebanyak 100 lembar APD diterima dari Kelenteng Xian Ma dan Inti Sulsel, serta 90 face shield dari keluarga mantan Kepala Bulog tahun 1995-1998, Beddu Amang.

Bantuan ini diterima oleh Pj Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb, di Posko Induk Covid 19 Makassar Pemerintah Kota Makassar, Jalan Nikel, Selasa (14/4). Rencananya, bantuan itu akan didistribusikan ke Puskesmas di Kota Makassar. 

Iqbal pun menyampaikan apresiasi atas semangat kebersamaan dan kerja sama menghadapi pandemi COVID-19 yang ditunjukkan oleh Klenteng Xian Ma, Inti Sulsel dan keluarga Beddu Amang. 

"Kami sangat terbantu dengan adanya bantuan APD dan face Shield ini. Menghadapi pandemi COVID-19 ini memang membutuhkan keterlibatan dari seluruh entitas masyarakat," kata Iqbal Suhaeb.

1. Bantuan diharapkan dapat membantu tenaga medis

Perhimpunan Tionghoa Sulsel Beri Bantuan APD Medis ke Pemkot MakassarIDN Times/Andra Adyatama

Perwakilan Kelenteng Xian Ma dan INTI Sulsel, Peter Gozal, berharap dengan adanya bantuan ini maka dapat membantu para tenaga medis yang bertugas di Puskesmas sebagai garda terdepan dalam penanganan pandemi COVID-19 di Makassar.

"Perawat dan dokter yang bertugas di Puskesmas dapat melindungi diri, memiliki alat yang memadai, dan terstandar. Mereka dapat bekerja dengan aman, dan tenang. Setelah ini akan menyusul bantuan - bantuan yang lain," ujar Peter Gozal. 

Baca Juga: Dokter Bernadette Gugur karena Pasien COVID-19 di Makassar Tak Jujur

2. Keluarga Beddu Amang berikan bantuan ketiga kalinya

Perhimpunan Tionghoa Sulsel Beri Bantuan APD Medis ke Pemkot MakassarPj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb. Humas Pemkot Makassar

Bantuan yang dari keluarga Beddu Amang ini disebut Iqbal merupakan bantuan ketiga yang diterima oleh Pemerintah Kota Makassar.

"Sebelumnya, keluarga Beddu Amang telah memberikan bantuan izin pemakaian gedung Balai Mutiara di Jalan Nikel sebagai Posko Induk Covid 19 Makassar Pemerintah Kota Makassar dan menyerahkan bantuan 100 lembar APD," kata Iqbal Suhaeb. 

Baca Juga: Viral Video Dokter di Makassar Kekurangan APD Tangani Pasien Corona

3. Jumlah pasien positif sudah 153 kasus

Perhimpunan Tionghoa Sulsel Beri Bantuan APD Medis ke Pemkot MakassarIlustrasi virus corona (IDN Times/Dokumen)

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Makassar per Selasa (14/4) pukul 11.00 WITA, jumlah ODP mencapai 535 orang dengan rincian 321 orang dalam proses pemantauan, dan 214 orang selesai pemantauan. Jumlah PDP sebesar 224 orang (169 masih dirawat, 36 pulang dan sehat, 19 meninggal). Positif Covid 19 sebanyak 153 orang (125 dirawat, 14 sembuh, 14 meninggal).

Adapun 5 kecamatan dengan tingkat penyebaran COVID-19 terbesar di kota Makassar yakni Kecamatan Rappocini (ODP 146, PDP 24, Positif 23), Tamalate (ODP 50, PDP 23, Positif 21), Panakkukang (ODP 68, PDP 31, Positif 16), Manggala (ODP 62, PDP19, Positif 14), dan Biringkanaya (ODP 50, PDP 22, Positif 13).

Baca Juga: [LINIMASA] Perkembangan Terbaru Kasus Virus Corona di Sulawesi Selatan

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya