Ketum Golkar Ajak Nurdin Halid Kembali Berkiprah di Tingkat Nasional

Makassar, IDN Times - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartanto, menilai Nurdin Halid lebih tepat jika ditempatkan di tingkat pusat dibandingkan tingkat daerah. Hal itu sebagai respons atas rencana Nurdin Halid untuk kembali mencalonkan diri sebagai ketua dewan pimpinan daerah Golkar Sulsel.
Pernyataan ini dilontarkan Airlangga saat menghadiri acara tasyakuran dan deklarasi pilkada serentak 2020 Partai Golkar di Celebes Convention Center Makassar, Minggu (8/3).
"Nurdin Halid itu perlu maju dan ruang yang lebih besar yaitu di tingkat pusat. Jadi ini dibayar kontan penugasan Pak Nurdin Halid, salah satu wakil ketua umum Partai Golkar adalah memenangkan partai Golkar di tahun 2024," kata Airlangga dalam pidato sambutannya.
Nurdin Halid sendiri diketahui sudah menjabat sebagai Ketua DPD I Partai Golkar sejak 30 Agustus 2016 lalu.
1. Nurdin Halid akan mengkoordinasikan Bappilu
Airlangga mengatakan, Nurdin akan mengkoordinasikan Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) dan akan mulai bekerja saat ini. Apalagi, kata Airlangga, ada beberapa provinsi dan kabupaten/kota yang nanti akan mengikuti pilkada.
"Partai Golkar juga menginstruksikan kepada seluruh ketua DPD, kepala daerah, anggota DPRD baik provinsi, kabupaten kota, untuk memenangkan pilkadanya masing-masing," ujar Airlanggar yang juga Menteri Koordinator Perekonomian itu.
2. Golkar Sulsel fokus agenda musda
Menurut Airlangga, Partai Golkar saat ini tengah fokus untuk menggelar musyawarah daerah (musda) dalam waktu dekat, termasuk di Sulsel. Dirinya berharap semua Musda DPD I Golkar, bisa digelar sebelum akhir Maret, dan tiga bulan kemudian dilanjutkan dengan Musda DPD II.
"Sampai dengan hari ini sudah dilakukan 21 musda dan dari itu ada 14 dipimpin oleh ketua-ketua baru. Yang melakukan 2 kali ada 7 DPD," ujar dia.
Baca Juga: Dilapor ke Polisi, Wakil Ketua Golkar Sulsel Terancam 4 Tahun Bui
3. Musda dilakukan untuk penyegaran struktur
Musda ini, kata Airlangga, perlu dilakukan sebab Partai Golkar dikenal sebagai partai yang mempunyai jaringan yang kuat hingga ke akar rumput. Jaringan inilah yang disebutnya perlu disegarkan atau di-refresh karena paling diharapkan sebagai infrastruktur kemenangan Partai Golkar.
"Kita bangkitkan agar Golkar besar, Golkar menang. Kita bangkitkan semangat partai Golkar. Kita punya beberapa provinsi yang nanti akan ikut Pilkada maupun di kabupaten/kota," katanya.
Baca Juga: Buntut Ribut di Musda, Wakil Ketua Golkar Sulsel Jadi Tersangka