Jokowi Bakal Resmikan Bendungan Paselloreng di Wajo Sulsel

Pembangunan waduk untuk mendukung swasembada pangan

Makassar, IDN Times - Bupati Wajo, Sulawesi Selatan, Amran Mahmud menyebut proyek strategis nasional Bendungan Paselloreng siap diresmikan. Proyek itu berlokasi di Desa Arajang, Kecamatan Gilireng, Wajo.

Amran melaporkan progres pengerjaan proyek saat mengunjungi Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di rumah dinas Wagub di Makassar, Rabu malam (16/6/2021).

"Nantinya Bapak Presiden akan meresmikan Bendungan Paselloreng di Kecamatan Gilireng, Kabupaten Wajo," kata Amran.

Baca Juga: Okupansi RS Rujukan COVID-19 di Sulsel 11,2 Persen Terisi

1. Plt Gubernur sebut Presiden peduli pada Sulsel

Jokowi Bakal Resmikan Bendungan Paselloreng di Wajo SulselIDN Times/Humas Pemprov Sulsel

Sudirman menyebut rencana kunjungan kerja Presiden Jokowi sebagai bentuk kepedulian dan perhatian bagi Sulsel. Pasalnya, Presiden Jokowi belum lama berkunjung di Sulsel untuk meresmikan beberapa proyek sekaligus memantau vaksinasi COVID-19.

"Kita berharap dengan peresmian bendungan ini bisa difungsikan dan dimanfaatkan masyarakat, baik untuk bidang pertanian maupun lainnya. Serta bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar dan Wajo pada umumnya," katanya.

2. Bendungan jadi investasi bagi masyarakat

Jokowi Bakal Resmikan Bendungan Paselloreng di Wajo SulselIlustrasi lahan sawah (IDN Times/ Ervan Masbanjar)

Menurut Sudirman, bendungan Paselloreng yang mulai dibangun sejak 2015 merupakan bentuk investasi pemerintah. Dia berharap bendungan ini nantinya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar.

"Investasi ini yang dirasakan langsung oleh masyarakat banyak," katanya.

3. Mendukung swasembada pangan di Sulsel

Jokowi Bakal Resmikan Bendungan Paselloreng di Wajo SulselIlustrasi sawah. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Bendungan Paselloreng memiliki daya tampung 138 juta meter kubik. Kapasitas yang demikian besar itu bertujuan untuk mendukung swasembada pangan, khususnya di Sulsel, karena termasuk salah satu daerah yang memiliki lahan persawahan paling produktif.

Bendungan ini juga lima kali lebih besar dari Bendungan Kuningan di Jawa Barat yang berkapasitas 25 juta meter kubik. Dengan kapasitas tersebut, bendungan ini memiliki potensi mengairi sawah seluas 8.150 hektar. 

Bendungan ini juga akan menyuplai penyediaan air baku untuk empat kecamatan di Kabur Wajo sebesar 200 liter per detik. Selain itu, bendungan ini juga akan berfungsi sebagai pengendali banjir di Sungai Gilireng 1.000 Meter kubik per detik.

Baca Juga: Rusdi Mastura Resmi Gubernur Sulteng, Dilantik Jokowi di Istana Negara

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya