Banjir di Selatan Sulsel, Rujab Bupati Sinjai Ikut Tergenang
Banjir dipicu hujan lebat sejak kemarin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Banjir terjadi di tiga daerah di daerah selatan Sulawesi Selatan, sejak Rabu malam, 7 Juli 2021. Masing-masing Kabupaten Jeneponto, Bantaeng, dan Sinjai.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel masih mencatat dampak banjir di masing-masing daerah, termasuk kemungkinan adanya korban. Banjir masih melanda sebagian daerah di tiga kabupaten itu hingga Kamis pagi (8/7/2021).
"Sementara teman-teman masih menuju lokasi untuk proses pendataan ulang lagi," kata Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Sulsel Andi Ishak saat dihubungi IDN Times, Kamis (8/7/2021).
Prakirawan Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah IV Makassar Re'kun Matandung menyebut saat ini hujan masih turun di daerah yang dilanda banjir, terutama di Jeneponto.
Untuk wilayah Bantaeng saat ini masih terjadi hujan dengan intensitas ringan-sedang, dan laporan dari grup sebelah bahwa air laut pasang naik," katanya melalui WhatsApp.
Baca Juga: Banjir Bandang Terjang Desa di Wajo Sulsel, Ratusan Warga Terdampak
1. Banjir di Jeneponto merusak rumah-rumah warga
Andi mengatakan, BPBD Sulsel menerima laporan bahwa banjir dipicu hujan dengan intensitas tinggi di tiga kabupaten. Hujan turun beberapa hari terakhir.
Di Jeneponto, banjir merendam rumah warga di wilayah Kecamatan Tarowang. Sejumlah rumah panggung milik warga dilaporkan rusak diterjang air yang meluap dari aliran sungai setempat.
Baca Juga: Udara Malam di Makassar Terasa Lebih Dingin, Ini Penjelasan BMKG