TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Siapkan Air Keran yang Bisa Langsung Diminum, Sulsel Butuh Rp200 M

Gubernur sudah berguru ke Jerman dan Belanda

Makassar, IDN Times - Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah telah melakukan kunjungan kerja ke Jerman dan Belanda. Dalam kunjungan kerjanya Pemerintah Provinsi Sulsel bakal mendorong kebutuhan masyarakat di tiga sektor. Ketiga sektor itu adalah pengelolaan sampah, infrastruktur jalan, dan kebutuhan air bersih.

“Pelayanan untuk kebutuhan air bersih yang paling penting,” kata Nurdin Abdullah saat membahas bersama Wakilnya Andi Sudirman Sulaiman, Rabu (19/6).

Baca Juga: Ke Belanda, Gubernur Nurdin Promosi Tiga Komoditas Unggulan Sulsel

Baca Juga: Belanda Godok Kerja Sama 10 Top Investasi Milik Pemkot Makassar

1. Butuh anggaran Rp200 miliar membangun teknologi air bersih

IDN Times/Didit Hariyadi

Saat ini, ia fokus mengenai program jangka panjang tersebut. Namun untuk air bersih, pemerintah provinsi dan Pemerintah Kabupaten Wajo lebih dulu menghitung anggaran yang dibutuhkan dalam pembangunan teknologi air bersih senilai Rp200 miliar.

“Anggaran ini mulai dari pipanisasi sampai ke rumah warga dan airnya bisa langsung dikonsumsi,” tuturnya.

2. Gubernur menceritakan air bersih di Jerman

IDN Times/Istimewa

Di Jerman, kata Nurdin, uang koin yang dilempar kedalaman tiga meter masih bisa terlihat dari atas permukaan air. Tak hanya itu infrastruktur jalan di Jerman juga dihiasi dengan pemandangan sejuk dan indah lantaran dipenuhi pepohonan yang hijau. 

Sedangkan untuk pegelolaan sampah, Jerman juga sudah menggunakan teknologi. Sementara itu  Sulsel masih mengandalkan alat tradisional.

Baca Juga: Investor Belanda Ingin Investasi Soal Air Bersih di Sulsel

Berita Terkini Lainnya