Pembunuhan Pegawai Dishub Makassar, Pengacara Terdakwa Bacakan Eksepsi
Pengacara anggap Chaerul dan Haerul dua sosok berbeda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Sidang perkara pembunuhan pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar, Najamuddin Sewang berlanjut lagi di ruang utama Pengadilan Negeri (PN) Kota Makassar, Jalan R.A Kartini, Sulawesi Selatan, Rabu siang (7/9/2022).
Sidang dipimpin oleh ketua Majelis Hakim, Johnicol Richard Frans Sine, diikuti majelis Hakim, Doddy Hendrasakti dan Timotius Djemey. Agenda persidangan yaitu pembacaan eksepsi pengacara terdakwa Chaerul Akmal, Saldim Hidayat.
Diketahui, sidang lanjutan ini berlangsung secara virtual. Empat terdakwa hadir dari ruang tahanan, masing-masing M. Iqbal Asnan dan M. Asri dari Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 1 Makassar. Sementara Chaerul Akmal dan Sulaiman alias Sule mengikuti sidang dari Rutan Mako Brimob Polda Sulsel di Jalan Ks. Tubun, Mariso, Kota Makassar.
1. Pengacara pertanyakan sosok Haerul
Dalam eksepsinya, Saldim Hidayat selaku pengacara Chaerul sempat pertanyakan ke Jaksa Penuntut Umum karena dakwaannya menyebutkan sosok Haerul. Sosok inilah yang menjadi poin keberatan pengacara.
"Kalau poin keberatan tadi, didakwaan itu (Jaksa) ada sosok seorang Haerul. Klien saya Chaerul Akmal. Ini ada sosok Haerul yang kita tidak tahu orang ini siapa," kata Saldin kepada wartawan usai sidang.
"Karena dakwaan yang dibacakan Jaksa menyebut Haerul memberi nomor telepon (Asri) pertama kali ke Sulaiman (terdakwa). Jadi sampai sekarang kita tidak tahu itu, mulai dari penyidikan kita tidak tahu sosok Haerul ini siapa. Ini yang kita ingin tahu dulu," lanjutnya di depan ruang sidang.
Saldin juga menyebut, dakwaan jaksa tidak sesuai dan tidak berkesinambungan dengan berita acara pemeriksaan atau BAP yang tidak sinkron.
Kata Saldim, sosok Haerul ini menarik di dalam dakwaan. Karena ada dua sosok, Chaerul ada Haerul. Inilah yang jadi suatu keberatan dari pengacara Chaerul Akmal, agar sosok Haerul ini dihadirkan nanti.
"Karena saya juga selaku kuasa hukum penasaran. Haerul ini siapa. Selain beda huruf, beda nama dan orang. Karena saya sudah konfirmasi ke klien saya itu bukan dia, ada Haerul ada Chaerul. Ada Haerul yang lain. Saya juga sudah konfirmasi ke Brimob, ada namanya Haerul," jelasnya.
Baca Juga: Polisi Serahkan Tersangka Penembakan Pegawai Dishub ke Kejari Makassar