Warga Tidak Patuh, Sulsel Galakkan Kampanye Massal Protokol Kesehatan
Menurut survei, kesadaran warga Sulsel disebut masih rendah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 tengah merancang kampanye massal penerapan protokol kesehatan. Pemerintah berharap lebih gencar mengedukasi masyarakat untuk mencegah penularan COVID-19.
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Muhammad Ichsan Mustari mengatakan, kampanye massal jadi upaya pemerintah menekan penyebaran kasus yang terus bertambah setiap hari. Masyarakat diajak disiplin menjalankan protokol sederhana, seperti mengenakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan.
"Ini adalah kegiatan yang melibatkan seluruh stakeholder. Jadi mungkin kegiatannya nanti itu akan dilaksanakan di seluruh Sulsel," kata Ichsan, Rabu (24/6).
Baca Juga: Gugus Tugas Sulsel: Tempat Wisata di Luar Zona Merah Bisa Dibuka
1. Tingkat kepatuhan masyarakat dianggap masih rendah
Ichsan mengungkapkan, rencana kampanye massal harus dimaksimalkan. Sebab menurut survei tim Gugus Tugas, tingkat kepatuhan masyarakat melaksanakan protokol kesehatan masih tergolong rendah. Terutama pada daerah dengan jumlah kasus tinggi, seperti Makassar, Gowa, Maros, dan Luwu Timur.
"Berdasarkan hasil survei, masyarakat kita, utamanya di empat daerah tersebut, tingkat kesadaran dan keinginannya untuk menjalankan protokol kesehatan baru sekitar 65-70 persen," katanya.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Makin Tinggi, Kapolres Usul PSBB Makassar Jilid III