Sudirman Masih Bungkam soal Tuntutan Minta Maaf ke Warga Rampi Lutra
Gubernur Sulsel Andi Sudirman enggan berkomentar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, hingga saat ini masih bungkam terkait tuntutan mahasiswa Luwu Raya agar dia meminta maaf kepada masyarakat Kecamatan Rampi, Kabupaten Luwu Utara.
Ditemui usai acara Silaturahmi Pendidikan dalam rangka Hari Pendidikan Nasional di Four Points Hotel by Sheraton Makassar, Kamis (19/5/2022), Sudirman enggan berkomentar saat ditanyai perihal aksi demonstrasi Mahasiswa Luwu Raya beberapa waktu lalu. Dia hanya mengalihkan pertanyaan.
"Saya kira sekolah ini (silaturahmi pendidikan) dulu dibahas. Pertanyaannya mengenai pendidikan dong," kata Sudirman di hadapan awak media.
1. Sudirman enggan berkomentar
Sudirman lalu menjelaskan mengenai sejumlah program pendidikan untuk Sulsel. Di antaranya program akselerasi pendidikan untuk mengurangi anak tidak sekolah (ATS) dan meningkatkan mutu pendidikan.
"Kita mau akselerasi supaya cepat untuk menuntaskan angka anak tidak sekolah termasuk lokal," kata Sudirman.
Disinggung kembali mengenai tuntutan mahasiswa Luwu Raya yang mendesaknya minta maaf kepada warga Rampi, Sudirman tetap tidak menanggapi dan langsung bergegas naik kendaraan dinasnya.
Sebelumnya, Sudirman juga bungkam saat ditanya mengenai aksi unjuk rasa yang mendesaknya minta maaf. Saat itu, dia juga sempat menjawab sejumlah pertanyaan yang dilontarkan wartawan namun tak menjawab saat ditanya soal itu.
Baca Juga: Sindir Warga Rampi, ASS: Kenapa Tidak Sekalian Keluar dari Indonesia?
Baca Juga: Mahasiswa Luwu Raya Demo Tuntut Gubernur Sulsel Minta Maaf soal Rampi