Ruang Kelas SD Negeri di Makassar Ini Disegel karena Sengketa Lahan
Murid kadang belajar di kantin sekolah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Kegiatan belajar mengajar di salah satu kelas sebuah sekolah dasar atau SD Negeri di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), terganggu. Penyebabnya ialah sengketa lahan yang ditempati bangunan sekolah itu.
Sekolah tersebut adalah SD Inpres Mallengkeri I di Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate. Akibat ruang kelas disegel, siswa terpaksa memanfaatkan ruang apapun untuk belajar termasuk kantin.
Fitri, wali kelas II di sekolah tersebut mengatakan ruang kelas yang disegel adalah ruang kelas II dan III. Dua ruang kelas itulah yang disebut berdiri di atas lahan yang bersengketa.
"Pokoknya di mana saja tempat dipakai belajar. Belajar mengajar tidak berjalan lancar," kata Fitri saat IDN Times berkunjung ke sekolah tersebut, Kamis (4/8/2022).
1. Disegel sejak tahun 2020 dan dibuka saat viral
Menurut keterangan Fitri, dua ruang kelas itu disegel sejak tahun 2020 lalu. Namun karena pandemik COVID-19 merebak saat itu, maka ruang kelas pun tidak terpakai.
Setelah pembelajaran tatap muka kembali dimulai, ruang kelas itu masih disegel. Pihak yang mengaku pemilik lahan, kata Fitri, akan membawa massa jika ruang kelas itu dibuka.
Namun setelah viral di media, ruang kelas itu pun dibuka kembali. Seng dan kayu yang digunakan untuk menutup ruang kelas itu bahkan masih terlihat. Ruang kelas itu sudah digunakan kembali.
"Kemarin itu dibersihkan. Sempat ditutup dengan seng," kata Fitri menunjukkan seng yang sebelumnya menutup pintu kelas.
Baca Juga: Sekolah Swasta di Makassar Dilibatkan untuk Penerimaan Siswa Baru