Pemkot Makassar Ajukan Ulang Proyek Jembatan Barombong ke Pusat
Tidak terealisasi tahun 2022
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pemerintah Kota Makassar akan kembali mengajukan ulang dokumen perencanaan untuk pembangunan Jembatan Barombong. Pemkot akan mengajukan proposal ke pemerintah pusat untuk mendapatkan anggaran.
"Sampai saat ini dokumen perencanaannya ada di Dinas PU, kalau dokumen perencanaannya selesai kita serahkan ke Kementerian PUPR, dikirim ulang kembali," kata Kepala Bappeda Kota Makassar, Helmy Budiman, Jumat (17/3/2023).
Pemkot Makassar berencana membangun ulang Jembatan Barombong karena kemacetan lalu lintas di sana. Lebar jembatan yang terletak di Kelurahan Barombong, Kecamatan Tamalate itu, tak mampu menampung padatnya kendaraan yang melintas, terutama pada pagi dan sore hari.
1. Diajukan sejak tahun 2022
Rencana pembangunan ulang Jembatan Berombong telah diajukan ke Kementerian PUPR sejak Juli tahun 2022 lalu. Namun belum ada realisasi lantaran terkendala masalah administrasi.
Kendala administrasi itu juga berujung pada gagal lelang DED. Karena itu, Pemkot kembali membenahi dokumen-dokumen perencanaan.
"Dokumen perencanaan belum selesai yang akan dikirim ulang," kata Helmy.
Baca Juga: Pemkot Makassar Tunggu Anggaran dari Pusat untuk Jembatan Barombong