Anggota Komisi IX DPR: Vaksin Booster Dosis Ketiga Bukan untuk Pejabat
Aliyah Mustika Ilham: vaksin dosis ketiga hanya untuk nakes
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Anggota DPR RI Komisi IX, Aliyah Mustika Ilham, menegaskan saat ini vaksinasi dosis ketiga atau booster hanya diberikan ke tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga penunjang pelayanan kesehatan yang telah mendapatkan dosis pertama dan kedua vaksin COVID-19.
Aliyah meminta kelompok lain, terutama pejabat maupun keluarga pejabat, tak memaksakan kehendak untuk diberikan dosis ketiga vaksinasi. Hal itu disampaikanya saat memberi sambutan pada vaksinasi dosis ketiga di RSKD Dadi Makassar, Senin (2/8/2021).
"Mohon dengan sangat dimanfaatkan sebaik-baiknya kepada para nakes. Mohon maaf, saya tidak menyetujui kalau ada keluarga pejabat yang divaksin booster," kata Aliyah dalam sambutannya.
1. Stok vaksin dosis ketiga masih terbatas
Aliyah menjelaskan vaksinasi dosis ketiga bukan untuk masyarakat umum karena stoknya yang masih terbatas. Jika para nakes dan tenaga pendukungnya telah menerima dosis ketiga, maka bukan tidak mungkin masyarakat umum juga akan menerimanya.
Di samping itu, Aliyah juga menyebut para nakes dan tenaga pendampingnya ini merupakan garda terdepan penanganan COVID-19. Untuk itu dia meminta jika ada pihak yang ingin diberi vaksin dosis ketiga agar melaporkan ke pihaknya.
"Tolong laporkan pada kami karena inilah posisi kami sebagai pengawas, sebagai wakil rakyat. Kenapa? Karena vaksin ini diperuntukkan untuk nakes dulu. Nantilah kalau ada lebihnya barulah. Saya juga dapat titipan 'ibu kalau ada lebih'. Saya juga nggak berani," katanya.
Baca Juga: Stok Vaksin di Sulsel Menipis saat Warga Antusias Ikut Vaksinasi COVID
Baca Juga: Vaksinasi Dosis Ketiga untuk Nakes di Sulsel Dimulai Hari ini