Vaksinasi Dosis Ketiga untuk Nakes di Sulsel Dimulai Hari ini
Vaksinasi nakes dosis ketiga yang berlangsung di RSKD Dadi Makassar, Senin (2/8/2021). IDN Times/Asrhawi Muin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) memulai penyuntikan vaksin dosis ketiga atau booster kepada tenaga kesehatan (nakes). Penyuntikan dilaksanakan di RSKD Dadi, Makassar, Senin (2/8/2021).
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, mengatakan vaksin yang digunakan sebagai booster nakes adalah merek Moderna asal Amerika Serikat.
"Vaksin hari ini alhamdulillah kita dapat Moderna. Sebenarnya sudah berjalan kemarin dan juga sudah disosialisasikan dua hari sebelumnya dan hari ini kita launching saja untuk vaksin ketiga booster untuk nakes," kata Sudirman usai membuka kegiatan vaksinasi tersebut.
1. Sulsel dijatah 3.370 vial vaksin Moderna
Ilustrasi vaksin (Dok. ANTARA FOTO)Sudirman memastikan, vaksinasi dosis ketiga untuk nakes ini akan berkelanjutan di seluruh kabupaten/kota se-Sulsel. Karena Sulsel telah menerima jatah 3.370 vial vaksin Moderna.
"Ya kita kasih juga kabupaten/kota, nakes-nakesnya vaksin yang ketiga kalinya," kata dia.
Selain Moderna, Sulsel juga telah menerima sebanyak 3.896 vial vaksin Sinovac. Dengan begitu, vaksinasi bisa terus dilanjutkan karena sempat nyaris kosong karena stok terus menipis.
"Tinggal kabupaten/kota kemudian pendistribusian untuk mempercepat vaksin karena memang sudah ada jatah-jatah per kabupaten/kota dan TNI Polri juga sudah ada di situ," kata Sudirman.
2. Vaksin Moderna hanya diprioritaskan untuk nakes
ilustrasi tenaga kesehatan (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)Sudirman menegaskan vaksin Moderna untuk saat ini hanya difokuskan dulu untuk nakes di Sulawesi Selatan sebagai prioritas utama. Setelah seluruh nakes selesai divaksin booster, maka Pemprov baru akan mempertimbangkan booster untuk kelompok lainnya.
"Nanti kita lihat kecenderungannya dulu. Tapi kita selesaikan dulu nakes karena kita hadapi pandemik ini di rumah sakit banyak pasti episentrum penyebaran kalau kita tidak punya ketahanan pada nakes-nakes kita," kata Sudirman.
Adapun vaksin booster ini ditargetkan untuk sekitar 76.000 nakes. Vaksinasi di RSKD Dadi kali ini, diikuti sebanyak 300 orang nakes dari 7 rumah sakit di bawah naungan Pemprov Sulsel yaitu RSKD Dadi, RSUD Labuang Baji, RSUD Haji, RSIA Pertiwi, RSIA Siti Fatimah, RSUD Sayang Rakyat, RS Gigi dan Mulut.
"Kita ini sudah kurang dari setengahnya inshaallah. Ini tadi sudah berapa vaksin di semua provinsi. Selesai cepat. Karena mereka saling suntiklah di dalam. Yang divaksin dan vaksinatornya sama," katanya.
Baca Juga: Stok Vaksin di Sulsel Menipis saat Warga Antusias Ikut Vaksinasi COVID
3. Ada syarat sebelum menerima vaksinasi booster
Koordinator Posko dan Kesekretariatan Satgas COVID-19 Sulsel dr Arman Bausat. IDN Times/Asrhawi MuinKoordinator Posko dan Kesekretariatan Satgas COVID-19 Sulsel, dr Arman Bausat, mengatakan dari sekitar 76.000 nakes tidak semuanya bisa divaksinasi booster. Karena sebagaimana vaksinasi pada umumnya, vaksinasi booster juga harus melalui berbagai persyaratan.
"Tidak semua bisa divaksin, ada berbagai persyaratan. Mungkin vaksin kedua minimal 3 bulan, atau ada nakes positif baru sembuh, tidak semua bisa divaksin. Nanti lihat perkembangan," katanya.
Baca Juga: Kehabisan Stok, Pemkot Makassar Masih Butuh Dua Juta Dosis Vaksin
