Susul PDIP, Golkar dan NasDem Mulai Jaring Kandidat Wali Kota Makassar
Danny Pomanto dan Deng Ical kembali masuk bursa kandidat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Partai politik mulai mencari figur kandidat untuk diusung pada Pemilihan Wali Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada tahun 2020. Teranyar, sudah tiga parpol yang membuka penjaringan bakal calon.
PDIP lebih dulu membuka pendaftaran atau penjaringan pada 5-15 September 2019. Golkar menyusul pada 21-27 September. Sedangkan NasDem baru memulai penjaringan pada Senin (23/9) hingga satu bulan ke depan.
Pemilihan Wali Kota Makassar akan digelar Pilkada serentak, 23 September 2020. Namun KPU sudah memulai rangkaian tahapannya sejak akhir September 2019. Sedangkan pendaftaran pasangan calon diagendakan pada Juli 2020.
Baca Juga: Pernah Gagal, Ini Modal Bos PSM Maju Lagi di Pilkada Makassar
1. Golkar prioritaskan kadernya di antara kandidat
Golkar membuka penjaringan kandidat lewat pendaftaran langsung di Sekretariat DPD II Golkar Makassar, Jalan Lasinrang. Hasil penjaringan kandidat akan dibawa untuk tes selanjutnya ke tingkat provinsi, sebelum DPP Golkar memutuskan siapa yang bakal direkomendasikan sebagai bakal calon Wali Kota Makassar.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD I Golkar Sulsel Kadir Halid mengatakan, partainya akan menyeleksi kandidat terbaik untuk bersama-sama membangun Makassar. Pendaftaran terbuka bagi masyarakat umum, baik kalangan politikus, akademisi maupun profesional.
"Kandidat yang mendaftar posisinya sama, baik kader internal maupun eksternal. Tapi Golkar akan memprioritaskan kader dengan kontribusi besar terhadap partai di 'event' politik," kata Kadir di Makassar Jumat (20/9) lalu.
Baca Juga: Daftar Penjaringan Balon Wali Kota, Danny Pomanto Yakin Diusung PDIP