Pilkada Serentak, PLN Sebar Genset ke KPU se-Sulsel
ANTARA FOTO/Basri Marzuki
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyiapkan 108 unit generator listrik atau genset untuk mendukung penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020 di Sulawesi Selatan. Genset untuk mengantisipasi gangguan listrik pada pemungutan dan penghitungan suara.
"Genset sangat dibutuhkan untuk mendukung penyelenggaraan pilkada, apalagi di saat penghitungan suara mulai dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan hingga kabupaten/kota. Utamanya saat penghitungan suara di masing-masing KPU," kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat (Sulselrabar) Ismail Deu dikutip dari Antara, Senin (8/12/2020).
Baca Juga: Hore! PLN Perpanjang Program Diskon Tambah Daya Listrik bagi UMKM
1. Genset disiagakan di kantor-kantor KPU
Bilik suara saat simulasi Pilkada Serentak 2020 (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)Ismail mengatakan, pihaknya menyiapkan 108 genset dengan total daya 3.099 kVA. Genset disebar di seluruh kantor KPU pada 12 kabupaten/kota penyelenggara Pilkada Serentak 2020 di Sulsel.
Daerah yang dimaksud, masing-masing, Kota Makassar, serta Kabupaten Gowa, Bulukumba, Kepulauan Selayar, Maros, Pangkep, Barru, Soppeng, Toraja, Toraja Utara, Luwu Timur, dan Luwu Utara.
2. PLN berupaya menangani cepat gangguan listrik
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Rahmad)PLN Sulselrabar menyediakan setidaknya 58 Unit Gardu Bergerak (UGB) selama masa pilkada. Selain itu disiapkan 33 Uninterruptible Power Supply (UPS), 15 Unit Crane, 250 Unit mobil pelayanan, 129 Unit Motor pelayanan, dan 139 unit genset sebagai back up apabila terjadi gangguan.
"Materialnya sudah kami sebar ke unit agar jika ada gangguan cepat diatasi dan listrik cepat menyala," kata Ismail.
Dari seluruh unit pelayanan, PLN menyiagakan personel untuk menjaga kendala kendala listrik. Misalnya di Makassar Selata, terdapat 20 lokasi beserta 209 personil dan Makassar Utara dengan 154 personel untuk 11 lokasi.
3. Sebanyak 308 pos siaga menjaga pasokan listrik selama pilkada
.jpg)
Ilustrasi listrik (IDN Times/Arief Rahmat)Secara umum, PLN menyiagakan 2.555 personel untuk menjaga pasokan listrik se-Sulselrabar tetap menyala pada tahapan penting pilkada. Personel tersebar pada 308 pos siaga.
Personel yang disiagakan, akan siap mengganti peralatan teknis agar listrik tetap aman dan bertahan meski dalam kondisi buruk.
"Mereka akan memperbaiki jaringan pada keadaan darurat dan normal, dipastikan aman dan melayani masyarakat secara baik," ucap Ismail.
Baca Juga: H-2 Pilkada, Polda Sulsel Tambah Petugas di KPU dan Bawaslu