Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pengurus Masjid Mujahidin, Kecamatan Makassar, Kota Makassar diteror orang misterius soal bom. IDN Times/Istimewa

Makassar, IDN Times - Warga Jalan Maccini Sawah di Kota Makassar digegerkan oleh informasi soal bom yang disimpan dalam sebuah masjid yang berada di wilayah setempat, Rabu (30/12/2020).

Pengurus masjid, Ustaz Ila Muhammad mengaku, informasi soal bom itu disampaikan orang misterius melalui sambungan telepon.

"Awalnya ada telepon yang masuk di handphone saya. Tapi setiap saya mau angkat teleponnya, selalu terputus. Ada beberapa kali masuk di handphone saya. Karena saya merasa gelisah, saya menelepon balik," kata Ila kepada jurnalis saat ditemui di rumahnya di Jalan Maccini Sawah, Rabu.

1. Penelepon gelap sempat menanyakan penjualan kalender

Tim gegana sementara mengamankan area sekitar Masjid Mujahidin, Kecamatan Makassar, Kota Makassar soal teror bom. IDN Times/Istimewa

Ila mengaku, terpaksa menelepon kembali nomor yang berulang kali menghubunginya karena merasa khawatir. Ila mengatakan dirinya dihubungi sejak pukul 17.14 WITA hingga malam hari.

"Jangan sampai orang yang menelepon saya ini orang yang butuh karena ada acara dakwah dan sebagainya. Makanya saya khawatir. Jadi saya coba menelepon," ujar Ila.

Ila mengungkapkan, saat dirinya menelepon kembali, orang misterius itu kemudian sempat diajak ngobrol. Di balik telepon, pria misterius itu, kata Ila, sempat menanyakan soal penjualan kalender yang diterbitkan pengurus masjid. Padahal, pengurus tidak pernah sekalipun menjual kalender.

"Jadi saya tanyakan kalender apa yang dicari. Jadi dia bilang, kalender untuk tahun berikut (2021). Jadi saya bilang, kita tidak salah telepon. Kemudian dia bilang, ini kan (pengurus) Masjid Mujahidin toh?," ucap Ila, menceritakan percakapannya.

2. Penelepon gelap ngotot dan menyebut bom ada di dalam masjid

Editorial Team

Tonton lebih seru di