Operasi Zebra Diklaim Tekan Angka Kecelakaan di Sulsel

Makassar, IDN Times - Operasi Zebra Pallawa 2024 di wilayah Sulawesi Selatan berakhir. Oprasi digelar sejak 13 hingga 20 Oktober 2024.
Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan mencatat, selama sepekan pelaksanaan Operasi Zebra Pallawa, terjadi penurunan angka kecelakaan 14 persen. Jumah korban meninggal dunia akibat kecelakaan juga turun 45 persen dari tahun 2023.
1. Angka korban meninggal turun drastis

Kepala Sub Direktorat Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel, AKBP Amin Toha mengatakan, penurunan ini dinilai sebagai dampak dari upaya personel Ditlantas Polda Sulsel bersama stakeholder terkait. Mereka melakukan edukasi melalui media sosial dan sosialisasi langsung kepada masyarakat.
"Pada tahun 2023, tercatat 22 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas selama Operasi Zebra, sedangkan pada tahun 2024, jumlah tersebut menurun menjadi 12 orang. Turun drastis hingga 45 persen," kata Amin Toha dalam keterangannya, Selasa (22/10/2024).
Amin menyatakan bahwa penurunan ini merupakan hasil dari upaya preventif dan preemtif yang terus ditingkatkan oleh personel kepolisian di lapangan, termasuk penggunaan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) untuk menindak pelanggar lalu lintas.
2. Jumlah tilang elektronik statis meningkat

Amin menambahkan, Operasi Zebra Pallawa juga mencatat peningkatan dalam tindakan represif melalui penindakan pelanggaran lalu lintas. Tilang elektronik statis meningkat hingga 234 persen, dari 372 kasus pada tahun 2023 menjadi 1.243 kasus pada tahun 2024.
"Selain itu, teguran terhadap pelanggar lalu lintas juga naik 8 persen dibandingkan tahun sebelumnya, ini menunjukkan adanya peningkatan pengawasan dan penegakan aturan di jalan raya," bebernya.
Sementara, Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol Karsiman mengimbau masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya pengendara sepeda motor dan mobil, untuk tetap patuh terhadap aturan lalu lintas, baik selama maupun setelah operasi berakhir.
"Stop pelanggaran, stop kecelakaan. Keselamatan untuk kemanusiaan," ujarnya.
3. Polisi berharap kesadaran masyarakat tertib lalu lintas

Dia berharap angka kecelakaan dan korban dapat terus menurun seiring dengan kesadaran masyarakat yang semakin meningkat akan pentingnya keselamatan di jalan raya. "Operasi Zebra Pallawa masih akan berlanjut selama tujuh hari ke depan," ungkapnya.
Dikatakan juga, Satgas preemtif dan preventif di berbagai wilayah akan terus berpatroli untuk memastikan ketertiban dan keselamatan berlalu lintas. "Serta mengajak masyarakat untuk tidak melakukan pelanggaran yang dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain," imbuhnya.
Pihaknya juga mengingatkan bahwa tindakan represif akan terus dilakukan terhadap pelanggar lalu lintas untuk menekan angka kecelakaan. Dengan adanya penurunan jumlah kecelakaan dan korban jiwa ini, pihak kepolisian berharap kesadaran masyarakat akan keselamatan berlalu lintas dapat terus meningkat.
"Dukungan masyarakat dalam mematuhi aturan lalu lintas sangat penting untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas)," katanya.