Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kapal Pengangkut Kelapa dari Pangkep Hilang Kontak saat Menuju Bima

Kapal yang mengangkut kelapa dari Pangkep ke NTB diduga hilang/Istimewa

Makassar, IDN Times - Sebuah kapal yang mengangkut kelapa dan tiga lelaki warga asal Desa Sailus, Kecamatan Liukang Tangaya, Pulau Marabutuang, Kabupaten Pangkajene Kepulauan, Sulawesi Selatan (Sulsel), diduga hilang. Kapal yang dikemudikan oleh Sidong (42) ditemani dua anak buah kapal yakni Tulo Dg Majja (53) dan Bobi (18) berangkat sejak Jumat (03/05/2024) sekitar Pukul 13.10 WITA menuju Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Kapal itu berangkat dari Pulau Tampangaan membawa 5000 buah kelapa untuk dijual di Bima. Sudah 10 hari kami kehilangan kontak," kata kerabat awak kapal, Rapiuddin kepada IDN Times, Senin (13/05/2024) malam.

Rapiuddin menjelaskan, pihak keluarga sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Sailus dan Desa Tampaang untuk diteruskan ke Tim SAR Makassar dan Lombok. "Mudah-mudahan bisa diketahui keberadaannya," tambahnya.

1. Kapal diduga melebihi muatan yang seharusnya

Ilustrasi kapal nelayan di Provinsi Kepri (IDN Times/Putra Gema Pamungkas)

Rapiuddin menjelaskan, kapal tersebut memang sudah uzur. "Sebenarnya kapal itu biasanya mengangkut 2000 sampai 3000 buah kelapa saja. Tetapi, karena Pak Sidong ini sudah biasa mengangkut dengan jumlah 5000 jadi kita tenang-tenang saja," ujarnya.

Dia mengatakan, jarak tempuh biasanya hanya 8 jam menuju Bima dari Pelabuhan Silu Daru di Kabupaten Bima. "Biasanya cepat. Kalau kapal ini pakai mesin 2 siinder 4 tak sama mesin diesel silinder. Kapal juga tidak punya alat komunikasi yang memadai, hanya modal handphone awak kapal," kata Rapiuddin.

2. Basarnas Makassar lakukan pemantauan dengan pemapelan

Ilustrasi kapal nelayan di Provinsi Kepri (IDN Times/Putra Gema Pamungkas)

Kepala Operasi dan Siaga Basarnas Makassar, Andi Sultan, di Makassar telah melaksanakan pemantauan dengan pemapelan dan memberikan informasi kepada kapal atau nelayan. "Karena kita belum tau dimana titik hilangnya. Informasi yang kami terima kapal tersebut terdaftar dengan nama KM Danial Jaya yang berkekuatan mesin 1000 horse power," jelasnya kepada IDN Times.

Dia menambahkan, pihaknya bekerja sama dengan Vessel Traffic Service (VTS) Mataram, Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), serta instansi terkait di NTB. "Agar supaya dapat memberikan informasi kepada kapal nelayan maupun kapal besar yang melintas untuk membantu pemantauan kapal ataupun ABK-nya barangkali sempat melihat," jelas Sultan.

3. Ciri-ciri kapal berwarna oranye putih

Kapal yang mengangkut kelapa dari Pangkep ke NTB diduga hilang/Istimewa

Menurut, Andi Sultan pemapelan dilakukan sejak Pukul 20.30 WITA setelah mendapat laporan dari pihak keluarga ABK. "Pemapelan ini Langkah awal untuk membantu informasi awal dari kapal dengan ciri-ciri oranye putih itu," tuturnya.

Saat ini, pihak keluarga juga telah menyebarkan pesan berantai di aplikasi perpesanan dan instansi terkait. Sultan menyatakan, pihaknya masih menunggu petunjuk lewat pemapelan dan sebaran informasi yang dilakukan pihak keluarga. "Apalagi ini sudah 10 hari hilang kontak," tutupnya.

Reporter: Faisal Mustafa

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us