Di Sulsel, Polisi Kedapatan Main Higgs Domino Terancam Diproses Hukum

02 Jun 2021, 14:10 WIB

Default Image IDN

Makassar, IDN Times - Polres Toraja Utara, Sulawesi Selatan, bakal memberikan tindakan tegas bagi anggotanya yang ketahuan bermain game Higgs Domino. Game tersebut dianggap berdampak buruk.

Higgs Domino merupakan salah satu gim berbasis aplikasi smartphone yang berisi beragam permainan. Permainan ini banyak digemari karena menawarkan hadiah berupa koin atau chip yang kerap diperjualbelikan. Polres Toraja punya alasan mengapa permainan itu dilarang.

"Game ini hanya menurunkan produktivitas kerja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," kata Kepala Polres Torut AKBP Yudha Wirajati kepada IDN Times, Rabu (2/6/2022).

1. Larangan mulai berlaku sejak 1 Juni 2021

Instagram Polres Toraja Utara

Yudha mengatakan, larangan bermain Higgs Domino bagi anggota Polres Toraja Utara mulai berlaku sejak, Selasa, 1 Juni 2021. Aturan ini berlaku hingga jangka waktu yang tidak ditentukan. "Yang kedapatan akan diproses hukum," katanya.

Yudha menyebut larangan bermain sebagai tindak lanjut atas arahan Mabes Polri mengenai prilaku disiplin anggota Polri. "Sesuai arahan dari Propam Mabes," ucapnya.

2. Kapolres akan merazia semua anggotanya

Ilustrasi. Tangkapan gambar higgs domino

Yudha mengungkapkan, sebagai bahan evaluasi ke depan, dia memerintahkan anggotanya memeriksa semua handphone personel Polres. Pemeriksaan untuk mengatahui ada tidaknya game tersebut.

"Saya sudah perintahkan Satreskrim dan Sippropam untuk merazia. Bagi yang sudah install game tersebut sebaiknya dihapus saja sebelum kedapatan," katanya.

3. Kapolres tekankan kepada anggotanya agar fokus bekerja

Foto hanya ilustrasi (Dok.IDN Times/Istimewa)

Lebih lanjut, Yudha mengingatkan agar petugas kepolisian menghindari perbuatan yang indisipliner. Semua anggotan polisi diharapkan menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, terutama dalam hal pelayanan kepada masyarakat.

"Saya tegaskan sekali lagi kepada seluruh anggota. Saya tidak mau pelayanan kepada masyarakat terganggu karena game ini," kata Yudha.