Pasar di Minahasa Utara Terbakar, Pedagang Rugi Rp 100 Juta

Banyak pedagang pinjam uang di bank dengan jaminan usahanya

Manado, IDN Times - Ratusan pedagang di Pasar Tatelu terpaksa harus kehilangan mata pencaharian. Pasalnya, kios dan lapak tempat mereka berdagang sehari-hari terbakar pada Senin (3/4/2023) sekitar pukul 23.45 Wita.

Ketika itu, Pasar Tatelu sudah sepi karena jam operasionalnya hanya pagi hingga siang hari. Salah satu pedagang bernama Esly Kawowode (56) mengatakan bahwa saat kejadian ia sedang berada di pasar.

Ia melihat api berasal dari bagian belakang kios rumah makan milik Kai, kemudian teriak minta tolong kepada warga sekitar. “Warga berdatangan dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya sampai 3 unit mobil damkar datang 40 menit kemudian,” terang Esly, Selasa (4/4/2023).

Baca Juga: Pasar Tatelu di Minut Sulut Terbakar, Tersisa Kurang Lebih 50 Lapak

1. Api menyebar dengan cepat

Pasar di Minahasa Utara Terbakar, Pedagang Rugi Rp 100 JutaPasar Tatelu di Kecamatan Dimembe, Minut, Sulawesi Utara, terbakar, Senin (3/4/2023) malam. IDNTimes/FB Sulawesi Utara Community

Hal yang sama juga diungkapkan warga sekitar bernama Jemy Kumayas (55). Ketika kejadian, ia sedang menonton TV di rumahnya yang tak jauh dari pasar.

Ia juga melihat api berasal dari warung makan milik seorang pedagang bernama Kai. Ia pun berteriak meminta tolong agar warga membantu memadamkan api.

“Api cepat menyebar, warga memadamkan api dengan alat seadanya,” terang Jemy.

2. Banyak pedagang gadaikan usahanya

Pasar di Minahasa Utara Terbakar, Pedagang Rugi Rp 100 JutaKondisi Pasar Tatelu di Kecamatan Dimembe, Minut, Sulawesi Utara, pasca terbakar, Selasa (4/4/2023). IDNTimes/Istimewa

Kini, hanya tersisa sekitar 50 lapak di Pasar Tatelu. Sisanya sudah hangus terbakar dan tinggal puing-puing. Pedagang pun tak bisa menyelamatkan barang apapun dari kios maupun lapak.

Para pedagang yang kios dan lapaknya hangus kini bingung karena kehilangan mata pencahariannya. Banyak dari mereka yang meminjam uang di bank dengan jaminan usaha yang ada di Pasar Tatelu.

"Sebagian besar pedagang di sini termasuk saya mengangkat (meminjam) uang di bank. Jadi kami harap ada pengertian dari pihak bank karena usaha kami habis terbakar," kata salah seorang pedagang bernama Mustafa Wasolo.

3. Pedagang menunggu arahan pemerintah

Pasar di Minahasa Utara Terbakar, Pedagang Rugi Rp 100 JutaKondisi Pasar Tatelu di Kecamatan Dimembe, Minut, Sulawesi Utara, pasca terbakar, Selasa (4/4/2023). IDNTimes/Istimewa

Ketika kejadian, Muastafa adalah salah satu pedagang yang tak ada di lokasi. Ia hanya mendapat kabar dari pedagang lainnya sekitar pukul 01.00 Wita.

Mustafa yang sehari-hari berdagang aksesoris mengaku bingung pasca kebakaran yang menghanguskan kiosnya. Ia mengalami kerugian kurang lebih Rp 100 juta.

Ia mengaku akan mengikuti arahan pemerintah. "Jika masih bisa berjualan di sini, kami akan bangun kios dan lapak kembali. Tapi kalau ada tempat lain kami akan mengikuti arahan pemerintah saja," tutur Mustafa.

Baca Juga: Penanganan Kasus Penganiayaan Anak di Minahasa Utara Dikritik

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya