TNI - Polri Bakal Tambah Personel dan Peralatan untuk Kejar MIT Poso

Palu, IDN Times – Operasi pengejaran kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, Sulawesi Tengah, terus digencarkan. Kepolisian Daerah Sulteng menyebut, jumlah personel Satgas Mandago Raya akan segera ditambah.
Kepala Bidang Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Didik Supranoto, mengatakan rencana penambahan personel dan peralatan telah dibicarakan dalam rapat tertutup antara Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dengan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat mengunjungi Polres Ampana, Jumat pekan lalu.
“Memang dilangsungkan secara tertutup dan intinya memberikan motivasi untuk satgas Madago Raya,” kata Didik, Selasa (1/6/2021).
1. Satgas Mandago Raya ajukan penambahan peralatan dan personel
Didik menjelaskan, kepastian jumlah personel dan peralatan tambahan masih dibicarakan oleh jajaran Satgas Mandago Raya. Setelahnya, mereka akan mengajukan permintaan ke Kapolri dan Panglima TNI.
“Apabila ada kekurangan personel, peralatan segera diajukan ke mabes Polri dan juga mabes TNI,” tambah Didik.
2. Personel satgas Madago Raya saat ini berjumlah 808 orang
Saat ini, jumlah personel Satgas Mandago Raya sebanyak 808 orang. Mereka disebar di Kabupaten Poso, Sigi, dan Parigi Moutong. Selain itu, 80 personel di luar satgas bertugas menjaga pos penyekatan usai peristiwa pembunuhan di Desa Kalimago, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso.
Puluhan personel gabungan itu ditempatkan di wilayah-wilayah yang diduga sering didatangi para DPO MIT Poso.
“Mereka ada di tempat-tempat yang diduga jadi pelarian dan tugasnya untuk menghambat para DPO mendapatkan logistik,” jelas Didik.
Baca Juga: Polisi Klaim Temukan Lokasi Kelompok DPO MIT Poso
3. Kelompok MIT Poso diduga muncul di Kabupaten Sigi
Belum lama ini beredar informasi kemunculan kelompok MIT Poso yang dipimpin Qatar di pegunungan Kabupaten Sigi. Di rumah salah seorang warga, kelompok tersebut meminta persediaan makanan.
Terkait kabar itu, Didik mengatakan pihaknya belum bisa memastikan. Kata dia, semua laporan yang disampaikan kepada Polisi maupun TNI akan ditindaklanjuti.
“Belum ada pergantian personel satgas dan apapun itu, segera laporan dan kami akan tindak lanjut,” katanya.
Baca Juga: Polda Sulteng Imbau Kelompok MIT Poso Segera Menyerahkan Diri