TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hilang 5 Hari, Pria di Bolaang Mongondow Utara Ditemukan Tewas

Ada dugaan tindak kriminal pada kematian korban

Warga Desa Bigo Selatan, Kecamatan Kaidipang, Bolaang Mongondow Utara, Sulut mengangkut kantong jenazah Feki Adam, Kamis (24/2/2022). Dok. Humas Basarnas Manado

Manado, IDN Times – Badan SAR Nasional atau Basarnas Manado, Sulawesi Utara, pada Kamis, 24 Februari 2022, menemukan jenazah Feki Adam, seorang warga Desa Bigo Selatan, Kecamatan Kaidipang, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), yang dilaporkan hilang di sungai sejak Minggu, 20 Februari 2022.

Jenazah Feki ditemukan di Sungai Bigo di Kecamatan Kaidipang, sekitar satu kilometer dari lokasi korban menghilang.

“Tim SAR Kotamobagu dibantu pihak TNI, Polsek Kaidipang, Polres Bolmut, Tagana, dan pemerintah setempat berhasil menemukan korban pukul 16.30 WITA,” jelas Kepala Pos SAR Kotamobagu, Rusmadi, Jumat (25/2/2022).

Dugaan awal, korban terseret arus sungai, namun saat ditemukan tangan dan kaki korban terikat dengan tali senar.

1. Korban menghilang selama 5 hari

Pencarian korban hilang di Bolmut oleh Tim SAR Kotamobagu, TNI, Polres Kotamobagu, Polsek Kaidipang, dan warga, Kamis (24/2/2022). Dok. Humas Basarnas Manado

Rusmadi mengatakan, menurut keterangan istri korban, Feki menghilang pukul 14.00 WITA tanpa meninggalkan pesan kepada keluarga. “Seorang saksi juga melihat korban terakhir berada di jalan raya,” kata Rusmadi.

Tak jauh dari jalan raya, ada hutan mangrove yang biasa disinggahi korban untuk memancing sehingga pihak SAR Kotamobagu memutuskan mulai mencari dari hutan mangrove tersebut. Namun, karena berdasarkan keterangan saksi, korban tidak membawa apa-apa kecuali pakaian, pihak SAR Kotamobagu menghentikan pencarian di hutan itu.

Pihak SAR Kotamobagu tetap mencari di daerah sekitar sungai. Dugaan awal, korban terseret arus karena beberapa waktu terakhir Bolaang Mongondow Utara dilanda cuaca ekstrem.

Baca Juga: Briptu Christy Polwan di Manado Diperiksa Intensif Propam Polda Sulut

2. Ada jeratan tali senar dan pukulan benda tumpul pada tubuh korban

Pencarian Feki Adam oleh SAR Kotamobagu dan warga Bigo Selatan, Kaidipang, Bolmut, Sulut, Kamis (24/2/2022). Dok. Humas Basarnas Manado

Saat ditemukan, jenazah korban dalam keadaan mengapung di sungai. Selain itu, tangan dan kaki korban juga dalam keadaan terikat tali senar. Pihak kepolisian juga menemukan bekas pukulan benda tumpul di bagian kepala. Beberapa bukti tersebut memunculkan dugaan terjadinya tindak kriminal, sehingga pihak kepolisian melakukan autopsi luar.

“Awalnya, pihak keluarga korban tidak setuju untuk autopsi karena diduga sudah beberapa hari meninggal. Tapi karena ada dugaan tindak kriminal, polisi meminta agar korban diautopsi meskipun hanya autopsi luar. Kalau mau autopsi dalam hanya bisa di RSUP Kandouw Manado,” terang Rusmadi.

Usai diautopsi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bolmut, korban langsung dimakamkan pada Kamis malam karena diduga sudah 3 hari meninggal.

Baca Juga: Seorang Dosen Fakultas Hukum Unsrat Manado Diduga Cabuli Mahasiswi

Berita Terkini Lainnya