Gubernur Sulsel Sebut Menteri Nasir Tidak Perlu Impor Rektor Asing
"Bagi saya, kita tidak kekurangan orang hebat"
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah menilai rencana Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir mendatangkan rektor asing untuk memimpin perguruan tinggi di Indonesia, tidak perlu dilakukan.
"Kalau masih ada orang Indonesia yang mampu, kenapa kita harus mengambil [rektor] dari luar," ujar Nurdin kepada wartawan di Makassar, Selasa (13/8).
Baca Juga: Nurdin Abdullah Akui Copot Pejabat Pemprov Tanpa Mekanisme
1. Nurdin memahami tujuan Kemenristekdikti
Meski begitu, Nurdin tetap memahami tujuan pemerintah pusat mengundang rektor dari luar negeri. Menurutnya, pemerintah ingin mutu lulusan perguruan tinggi lebih baik lagi. Namun begitu, Nurdin yakin masih banyak orang Indonesia yang memiliki kapasitas mumpuni untuk menjadi pimpinan perguruan tinggi.
"Bagi saya, kita tidak kekurangan orang hebat. Cuma memang kita harus membuat rekrutmen secara profesional," ujar mantan bupati Bantaeng dua periode itu.
Baca Juga: Tegaskan Keluarga Tak Terlibat Proyek, Nurdin Abdullah: Lillahi Ta'ala