TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BMKG Sulut Pasang Alat Deteksi Dini Tsunami di Manado dan Bitung

Sirene berbunyi ketika terjadi gempa berpotensi tsunami

Ilustrasi alat informasi gempa dan peringatan dini tsunami atau Warning Receiver System (WRS). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Makassar, IDN Times - Dua unit alat pendeteksi dini tsunami dipasang oleh BMKG Sulawesi Utara, masing-masing di Kota Manado dan Kota Bitung.

"Alat alat deteksi dini tsunami itu sudah diuji coba," kata Kepala Stasiun Geofisika Manado, Tony Agus Wijaya dikutip ANTARA, Minggu (27/3/2022).

1. Uji coba rutin alat deteksi tsunami

Ilustrasi tsunami (IDN Times/Mardya Shakti)

Tony menjelaskan, pihaknya rutin melakukan uji coba sirine setiap bulan di tanggal 26, pukul 10.00 WITA. Itu dilakukan untuk memastikan alat yang dipasang tersebut berfungsi baik.

Alat deteksi tsunami, menurut Tony, ketika terjadi gempa yang berpotensi tsunami, maka BMKG menyampaikan informasi peringatan dini kepala pemerintah daerah atau instansi terkait lainnya seperti BPBD.

"Jadi yang akan memencet tombol sirine peringatan dini tsunami tersebut yaitu pemerintah daerah, " ujarnya.

Baca Juga: Selesai Uji Coba, Tarif Tol Manado Bitung Diberlakukan Secara Penuh 

2. Masyarakat diharap memahami fungsi sirene

ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

Ketika sirene tsunami berbunyi, jelas Tony, masyarakat yang mendengar diharap langsung bergegas meninggalkan pesisir pantai dan mencari tempat aman.

Keberadaan sirene peringatan potensi tsunami ini, kata dia, akan bermanfaat untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan ketika terjadi tsunami.

Baca Juga: Penanganan Kasus Pelecehan Seksual di Unsrat Manado Berjalan Lambat

Berita Terkini Lainnya