Gak Cuma Bantimurung, Ini 5 Spot Wisata Maros yang Wajib Kamu Kunjungi
Ari Putra Anugrah for IDN Times
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Kabupaten Maros sudah lama dikenal para wisatawan lokal dan mancanegara berkat sejumlah obyek wisata alamnya yang mempesona. Ada Air Terjun Bantimurung, Bukit Karst Rammang-Rammang serta Gua Pra-sejarah Leang-Leang. Letaknya juga saling berdekatan, mempermudah akses para pengunjung.
Tapi, wilayah berjuluk Butta Salewangang itu juga masih memiliki banyak spot wisata yang gak kalah kerennya. Nah, berikut ini IDN Times memilih lima tempat yang wajib kamu datangi kalau sedang pelesiran di Maros.
Baca Juga: Heboh Kemunculan Lubang Besar di Area Persawahan Maros
1. Pantai Kuri
Ari Putra Anugrah for IDN TimesMeski hanya berjarak 31 kilometer dari pusat Kota Makassar, Pantai Kuri ternyata masih termasuk spot wisata yang hanya diketahui segelintir orang.
Pantai yang terletak di Desa Nisombalia, Kecamatan Marusu, lanskap Pantai Kuri berupa bentangan batu karang dengan beraneka kontur. Namun di beberapa titik juga masih ada permukaan pasir putih.
Aksesnya masuknya masih cukup sulit, kamu harus melalui jalan berbatu sepanjang lebih dari satu kilometer. Kamu butuh sekitar 1 jam untuk mencapai pantai ini.
Namun begitu sampai, mata langsung dimanjakan dengan pemandangan laut lepas nan biru. Suasana bakal semakin cantik ketika matahari terbenam. Asyik, deh!
2. Danau Toakala
Instagram.com/visit_sulselNah, Danau Toakala sendiri masih termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung (BaBul). Namun, kamu harus menaiki puluhan anak tangga yang sudah disediakan oleh pihak pengelola.
Sejatinya, Danau Toakala berupa tepian Sungai Pattunuang, hulu dari Air Terjun Bantimurung. Akan tetapi, luasnya genangan air yang belum mengalir ke sungai membuat orang-orang melihatnya seperti danau.
Daya tarik ada pada permukaan air danau yang berwarna biru muda. Gak lupa, kamu bisa menemui puluhan kupu-kupu sedang terbang di sekitar pepohonan yang tubuh di sekeliling Danau Toakala.
3. Puncak Bulu Saukang
Instagram.com/tulisanmu_Bosan dengan suasana sunset di pantai? Mungkin kamu harus mencoba senja dari ketinggian. Nah, puncak Bulu Saukang bisa menjadi salah satu tujuan pendakianmu untuk suasana yang berbeda.
Terletak di wilayah administrasi Desa Benteng Gajah, Kecamatan Tompobulu, tepat di puncak Bulu Saukang turut didirikan sebuah tugu penanda perbatasan Kabupaten Maros dan Gowa. Artinya, gunung dengan ketinggian 870 meter dari permukaan laut itu milik dua kabupaten berbeda.
Jika tiba di puncak saat cuaca cerah, Bulu Saukang bakal memberi kamu pemandangan sunrise dan sunset yang sama kerennya. Sedang di malam hari, lanskap kerlap-kerlip Kota Makassar dari kejauhan bisa terlihat dari puncak.
4. Kebun Raya Pucak
Instagram.com/kebunrayapucakSulawesi Selatan juga punya kebun raya, loh. Terletak di Desa Pucak, Kecamatan Tompobulu, Kebun Raya Pucak ini hanya berjarak 35 kilometer dari Makassar. Waktu tempuhnya pun tidak sampai 1 jam 20 menit, dalam kondisi lalu lintas normal.
Terletak di ketinggian serta dikelilingi pepohonan, Kebun Raya Pucak sering menjadi tujuan piknik orang-orang Maros dan Makassar ketika akhir pekan tiba. Sejumlah organisasi pun pernah mengadakan acara camping dan lintas alam di sini.
Pemprov Sulawesi Selatan sendiri masih mengembangkan potensi wisatanya. Sejumlah fasilitas rencananya akan diperbaiki. Seperti jalan akses masuk, penambahan fasilitas hiburan untuk mengunjung serta penambahan koleksi flora-fauna.
5. Air Terjun Lacolla
Instagram.com/zainilfsJumlah air terjun di Kabupaten Maros nyaris gak terhitung. Selain Bantimurung yang sudah mendunia, belakangan ada juga spot lainnya yakni Air Terjun Lacolla. Berada di Dusun Malaka, Desa Cenrana Baru, Kabupaten Cenrana, kamu harus menyusuri jalur Trans-Sulawesi Maros-Bone sepanjang 81 kilometer (2 setengah jam perjalanan) dari Makassar.
Begitu tiba di desa, kamu masih harus berjalan sekitar dua kilometer lagi untuk mencapai air terjun. Bagi kamu yang suka trekking, jalur menuju Air Terjun Lacolla patutu kamu jajal karena harus naik-turun bukit serta berjalan di tepi tebing.
Tapi rasa lelah sehabis berjalan bakal terbayar lunas saat tiba. Hawa sejuk siap memberi rasa segar. Lokasinya yang dikelilingi pepohonan membuat AirTerjun Lacolla juga cocok jika kamu ingin mencari sedikit ketenangan dari hiruk-pikuk kota.
Baca Juga: Berkunjung ke Jeneponto? Jangan Lupa Singgahi 5 Spot Wisata Ini
