Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Sepak Terjang Hendri Susilo, Sang Nahkoda Baru Malut United

Foto Hendri Susilo saat diperkenalkan sebagai pelatih kepala baru Malut United untuk BRI Super League 2025/2026. (Instagram.com/malutunitedfc)
Foto Hendri Susilo saat diperkenalkan sebagai pelatih kepala baru Malut United untuk BRI Super League 2025/2026. (Instagram.com/malutunitedfc)

Makassar, IDN Times - Terjawab sudah teka-teki siapa nahkoda Malut United untuk mengarungi BRI Super League 2025/2026. Hendri Susilo diumumkan sebagai pelatih kepala baru bersamaan dengan peluncuran tim yang berlangsung pada Kamis kemarin (24/7/2025).

"Sebuah kebanggan bagi saya dipercaya untuk memimpin tim yang begitu dicintai pendukungnya. Saya akan berusaha memberikan yang terbaik untuk Malut United," ungkap Hendri seperti dilansir dari situs resmi Malut United.

Hendri tampak tersenyum berseri-seri saat diperkenalkan dalam acara yang disiarkan secara daring di kanal YouTube resmi Malut United. Agaknya ini lantaran ia akhirnya bisa kembali menangani tim kasta teratas sepak bola Indonesia setelah terakhir bersama Semen Padang di awal musim BRI Liga 1 2024/2025.

1. Memperkuat klub-klub Perserikatan dan Galatama semasa masih menjadi pemain

Hendri Susilo saat menjadi pelatih kepala Persiraja Banda Aceh pada tahun 2019. (Instagram.com/persiraja_official)
Hendri Susilo saat menjadi pelatih kepala Persiraja Banda Aceh pada tahun 2019. (Instagram.com/persiraja_official)

Hendri Susilo bukan nama baru di kancah sepak bola Indonesia. Pria kelahiran Bukittinggi, Sumatra Barat, 11 Desember 1965 ini sudah mengecap asam-garam sepak bola Indonesia sebagai pemain dan pelatih.

Saat merumput, Hendri pernah memperkuat klub-klub di kancah Perserikatan dan Galatama. Mulai dari PSP Padang (1985), Pelita Jaya (1986), Petrokimia Putra (1989), Assyabaab Salim Group (1991), Putra Samarinda (1993), Persikabo Bogor (1995), Persitara Jakarta Utara (1997), dan terakhir Persija Jakarta (1998). Ia juga pernah membela Timnas Indonesia dari tahun 1991 hingga 1993.

Setelah gantung sepatu, Hendri langsung terjun ke dunia kepelatihan. Ia mengawali kariernya sebagai juru taktik dengan menjadi pelatih Timnas Indonesia U-17 Pra Piala Asia (2005-2007) dan pelatih tim PON DKI Jakarta (2008).

2. Pernah menukangi beberapa tim sumatra seperti Sriwijaya FC, Semen Padang dan Persiraja

Pelatih kepala Hendri Susilo saat memimpin sesi latihan Semen Padang pada Juli 2024. (Instagram.com/semenpadangfcid)
Pelatih kepala Hendri Susilo saat memimpin sesi latihan Semen Padang pada Juli 2024. (Instagram.com/semenpadangfcid)

Setelah itu, Hendri kemudian menjabat pelatih kepala Persisam Putra Samarinda (2011-2012), asisten pelatih Persija Jakarta (2011-2012), dan asisten pelatih Sriwijaya FC (2014-2015). Sejak 2016, ia mulai fokus sebagai pelatih kepala dengan menangani PS Sumbawa Barat (2016-2017), PSPS Riau (2017-2018), kemudian Persiraja Banda Aceh (2019-2021).

Setelah dari Laskar Rencong, ia berturut-turut menukangi PSCS Cilacap (2022-2023), PSBS Biak (2023), kembali ke Sriwijaya FC (2023-2024), Semen Padang (Maret-September 2024), dan Sriwijaya FC lagi untuk Liga 2 musim 2024/2025. Hendri catatkan prestasi membawa Persiraja promosi ke Liga 1 2020, sekaligus menyelamatkan Semen Padang (2021) dan Sriwijaya FC (2023) yang hampir terdegradasi dari Liga 2.

Secara portofolio, lisensi kepelatihan pun lengkap. Mulai dari D, C, B, A Nasional, serta C AFC (2016), B AFC (2017), A AFC (2018), dan akhirnya mengantongi status A Pro AFC sebagai yang tertinggi di tahun 2023.

3. Hendri Susilo akan menangani tim yang saat ini diisi banyak pemain bintang

Pemain baru Malut United, Ciro Alves (kiri) dan Tyronner Del Pino (kanan), dalam laga uji coba melawan Persis Solo Yogyakarta Independent School (YIS) pada Rabu 23 Juli 2025. (Instagram.com/malutunitedfc)
Pemain baru Malut United, Ciro Alves (kiri) dan Tyronner Del Pino (kanan), dalam laga uji coba melawan Persis Solo Yogyakarta Independent School (YIS) pada Rabu 23 Juli 2025. (Instagram.com/malutunitedfc)

Malut United sendiri mengonfirmasi bahwa Hendri mulai mengasuh Malut United sejak jalani pemusatan latihan di Yogyakarta pada akhir Juli 2025. Alhasil, manajemen bisa dibilang menyimpan rapat-rapat gosip penunjukkannya sebagai pelatih baru lantaran tidak tersorot kamera.

"Pada tahap awal persiapan, kami fokus membangun chemistry para pemain. Selain itu, kami juga menjalani sejumlah uji coba dengan menurunkan susunan pemain yang berbeda untuk menguji kekuatan tim," ungkap pelatih 59 tahun tersebut perihal perkembangan Malut United di masa pramusim.

Yang istimewa, Hendri Susilo menjadi satu-satunya pelatih lokal di BRI Super League 2025/2026. Dalam menangani tim sarat bintang tersebut, ia akan dibantu oleh beberapa orang asisten. Mereka adalah Aji Lestaluhu, Dedy Gusmawan, Aditya Putra Dewa, serta Alief Syafrizal Muhammadin.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aan Pranata
EditorAan Pranata
Follow Us