Makassar, IDN Times - Setelah bersama PSM Makassar sejak Juli 2022, kontrak Donald Bissa tak diperpanjang untuk musim 2024/24. Hal tersebut diumumkan melalui akun media sosial Instagram resmi klub pada Jumat (21/6/2024).
"Donald Bissa juga akhirnya berpisah dengan Pasukan Ramang setelah dua musim masa bakti. Good luck untuk karir kedepannya, Papa Donald," demikian keterangan foto perpisahan striker 32 tahun tersebut yang diunggah @psm_makassar.
Striker kelahiran Pantai Gading tersebut memang tidak maksimal sepanjang musim 2023/24. Berdasarkan catatan statistik Transfermarkt, Bissa hanya tampil di 11 pertandingan (301 menit) di semua ajang resmi. Ia pun cuma sanggup menyumbang sebiji asis.
Cedera lutut kambuhan kembali mendera Bissa pada laga pekan ke-15 Liga 1 kontra Madura United, 8 Oktober 2023. Akibatnya, ia absen hingga akhir musim dan bahkan menghabiskan waktu enam bulan untuk jalani pemulihan.
Kesialan yang dialami Bissa sempat membuat pelatih kepala Bernardo Tavares pusing. Ini lantaran minimnya opsi di sektor depan PSM sebab performa Adilson da Silva dan Everton Nascimento saat itu sempat merosot.
Didatangkan pada bursa transfer awal musim 2022/23, Bissa sebelumnya merumput di Liga Myanmar selama tiga tahun sebelum kembali ke Indonesia. Tapi, ia sempat absen sebulan akibat cedera. Beruntung Bissa pulih tepat waktu dan menjadi salah satu juru gedor spesialis supersub.
Sosok yang sudah berstatus sebagai WNI tersebut mencatatkan 10 kali penampilan di ajang Liga 1 dan mencetak satu gol di musim pertamanya bersama Juku Eja. Ia pun turut merengkuh gelar juara Liga 1 2022/23, yang menjadi trofi mayor pertama sepanjang karier profesionalnya.
Dilepasnya Bissa membuat striker tersisa di PSM hanya Adilson da Silva serta Andy Harjito yang dipinjam dari Borneo FC Samarinda. Manajemen kini harus bergerak cepat untuk mencari juru gedor di masa bursa transfer awal musim 2024/25.
Pasukan Ramang sejauh ini telah melepas 11 pemain, termasuk Sayuri Bersaudara yang hengkang ke tim promosi Malut United FC. Di sisi lain, mereka sama sekali belum mengumumkan rekrutan baru lantaran masih jalani sanksi larangan pendaftaran pemain oleh FIFA.