Bek Muda PSM Mufli Hidayat Nikmati Tugas Baru sebagai Bek Kanan

"Saya hanya bekerja keras di latihan dan selalu memberikan yang terbaik agar bisa dipercaya oleh pelatih. Dan alhamdulillah pelatih memberi kesempatan itu," ujar Mufli sembari merendah dalam jumpa pers setelah laga tunda pekan ke-4 BRI Super League 2025/2026 melawan Persebaya Surabaya pada 6 Desember lalu.

Sepanjang 4 partai terakhir, performa Mufli terbilang produktif berdasarkan statistik yang dihimpun dari laman resmi I.League. Ia tercatat melakukan 107 operan, 1 tembakan on target berbuah gol, 1 crossing, 1 dribble sukses, 3 sapuran, 8 intersep, 7 tekel serta 6 kali merebut bola dari penguasaan pemain lawan.

Mufli sendiri menjelaskan bahwa adaptasi cepatnya di posisi bek kanan bukan tanpa alasan. Peran di lini belakang tersebut sudah ia lakoni sejak membela tim nasional level usia. Tak pelak Mufli bisa cepat nyetel dengan tuntutan peran baru tersebut. Padahal saat masih di akadami, posisinya adalah penyerang.

"Memang saya sudah biasa bermain di bek kanan sejak di Timnas U-20," ungkap pemain kelahiran Kabupaten Bone tersebut. Pengalaman di Timnas U-20 yang saat itu diasuh Shin Tae-yong dan Indra Sjafri turut memberi dasar kuat yang memungkinkan dirinya bersaing dalam tim utama Pasukan Ramang saat ini.

Sejak diberi kesempatan oleh Trucha, penampilan Mufli di sisi kanan pertahanan terus membaik. Kecepatannya dalam membantu serangan dan disiplin dalam bertahan jadi nilai plus yang dibutuhkan Juku Eja. Terlebih saat ini mereka menerapkan strategi build-up modern.

"Sejak saat itu (di Timnas U-20), saya selalu menempati posisi tersebut dan bisa bermain di tim utama. Saya sangat senang," tutup Mufli.

Kontribusi Mufli jelas menjadi angin segar bagi PSM. Mereka tak pernah kehabisan stok pemain muda jebolan akademi untuk mengambil peran penting dalam tim di tengah kerasnya persaingan BRI Super League 2025/2026.