TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wiljan Pluim Kembali Jadi Starter, PSM Tekuk Putra Banca FC 2-0

Agenda terakhir Juku Eja sebelum libur Iduladha

Pesepak bola PSM Makassar Wiljan Pluim (depan) menjalani latihan di Lapangan Bosowa Sport Centre, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (14/6/2021). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Makassar, IDN Times - PSM Makassar menekuk tim amatir Putra Banca FC 2-0 dalam laga uji coba keempatnya pada Sabtu sore (17/7/2021). Dihelat di Lapangan Yonsipur 8/SMG Moncongloe, Kabupaten Maros, partai ini juga menandai kembalinya Wiljan Pluim yang sempat menepi akibat cedera.

Sutanto Tan membuka keunggulan Juku Eja di menit ke-9, usai menerima asis dari Yakob Sayuri. Gol kedua dilesakkan oleh gelandang Rasyid Bakri, tepat tiga menit sebelum waktu turun minum.

1. Meski panen peluang emas, hujan gol urung terjadi lantaran para pemain tidak fokus

Sejumlah pesepak bola PSM Makassar menjalani latihan di Lapangan Bosowa Sport Centre, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (14/6/2021).Tim PSM Makassar mulai menjalani latihan jelang kompetisi Liga 1 pascakeluarnya izin pelaksaan Liga 1 dan Liga 2 yang akan berlangsung pada Juli 2021. (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Berbicara saat pertandingan selesai, pelatih PSM Milomir Seslija menyebut hujan gol urung terjadi lantaran anak asuhnya tampak tak fokus. Selain itu, ada juga keputusan merotasi pemain secara konstan selama 90 menit.

"Saya lihat kita sebenarnya punya banyak peluang bagus. Tapi, pemain seperti kehilangan fokus karena semua sudah tak sabar untuk libur (Iduladha) bersama keluarga," ujar coach Milo dalam keterangan pers yang diterima IDN Times.

"Dan ketika kami bermain dan berusaha memainkan semua pemain, kita jelas akan kehilangan ritme pertandingan. Ini adalah hal yang normal," lanjutnya.

2. Pelatih PSM Milomir Seslija juga memainkan tujuh jebolan akademi

Pelatih PSM Makassar Milomir Seslija saat memimpin latihan tim di Bosowa Sport Center pada Kamis 8 Juli 2021. (Dok. MO PSM Makassar)

Selain itu, ada 7 jebolan akademi yang diturunkan pada laga ini. Edgard Amping dkk diberi kesempatan cicipi menit bermain, sebagai hadiah atas kerja keras selama masa persiapan. Bagi Milo, pengembangan potensi mereka jadi hal utama ketimbang panen gol di gawang lawan.

"Apa gunanya mencetak lebih dari 10 gol tapi cuma memainkan 11 pemain inti? Di sepak bola, kita harus memberi kesempatan bagi anak-anak muda ini demi pengembangan mereka," ungkap sosok asal Bosnia-Herzegoviba tersebut.

"Dan dibanding mencetak banyak gol, saya lebih memilih bisa mengembangkan satu-dua pemain masa depan," imbuh Milo.

Baca Juga: Milo Puji Boaz Solossa, Isyarat Gabung PSM Makassar?

Berita Terkini Lainnya