TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PSM Layangkan Surat Protes ke LIB karena Geram Kinerja Wasit

Terkait keputusan wasit pada laga PSM melawan PSS Sleman

Pemain PSM Makassar Serif Hasic (tengah) berusaha melewati hadangan pemain PSS Sleman Nemanja Kojic (kanan) dan Eduardo Jose (kiri) pada pertandingan Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (18/11/2021). ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/foc.

Makassar, IDN Times - Kesabaran manajemen PSM atas masalah wasit sudah mencapai batas. Jumat kemarin (19/11/2021), mereka mengirim surat protes kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) atas kepemimpinan Darma Santoso Gulo dalam laga kontra PSS Sleman pada Kamis, 18 November 2021.

"Intinya adalah soal kinerja wasit di pertandingan itu. Harapannya juga supaya kualitas liga ini bisa bagus lewat wasit yang bagus," kata Media Officer PSM Sulaiman Abdul Karim, lewat pesan singkat yang diterima IDN Times, Sabtu sore (20/11/2021).

Baca Juga: Imbang Lawan PSS, Pelatih PSM Soroti Komunikasi di Lini Belakang

1. Kinerja wasit Darma Santoso Gulo di duel PSM Vs PSS jadi sorotan

Bek PSM Makassar Serif Hasic (tengah) berusaha merebut bola dari kaki gelandang PSS Sleman Juninho (kanan) dalam laga pekan ke-12 BRI Liga 1 2021/22 antara PSM Makassar kontra PSS Sleman di Stadion Manahan Solo, Kamis 18 November 2021. (Instagram.com/pssleman)

Wasit asal Sumatra Utara itu memang jadi sorotan saat memimpin duel pekan ke-12 BRI Liga 1 2021/22 antara kubu Juku Eja dan Elang Jawa. Beberapa keputusan kontroversial Darma iringi laga yang berkesudahan 2-2 tersebut.

Di menit ke-51, pemain-pemain PSM protes setelah bek PSS Derry Rachman dianggap handball. Darma beralasan bahwa bola tersebut lebih dulu mengenai paha Derry sebelum memantul ke lengannya, alias handball tidak langsung. Ini membuat manajer tim Munafri Arifuddin meradang, membuatnya diganjar kartu kuning pada menit ke-55.

2. Persebaya lebih dulu layangkan surat protes atas kinerja wasit

Persebaya gelar latihan perdana (Dok. Persebaya)

PSM Makassar menambah daftar klub-klub yang komplain ke PSSI terkait keputusan dan kinerja korps pengadil lapangan hijau. Sebelumnya ada Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, dan Persib Bandung.

Pihak federasi sendiri sudah mengevaluasi dan menjatuhkan hukuman pada sejumlah wasit Liga 1 dan Liga 2. Salah satunya yakni Musthofa Umarella, yang bertugas dalam laga Persebaya kotra Persela Lamongan, 21 Oktober silam.

Musthofa dianggap lalai lantaran tak mengesahkan gol striker Persebaya Jose Wilkson yang sudah lewati garis gawang. Selain itu, ia mengesahkan gol Persela yang dicetak Ivan Carlos pada menit ke-34, meski Ivan sudah berada dalam posisi offside.

Baca Juga: Dua Pemain PSM U-18 Terpilih Masuk Garuda Select Jilid Empat, Ewako!

Berita Terkini Lainnya