Jumpa Borneo FC, Pelatih PSM Minta Pemainnya Tak Terlena

Perlu kerja lebih keras untuk melanjutkan tren positif

Makassar, IDN Times - PSM siap melanjutkan tren positif saat bersua Borneo FC pada lanjutan BRI Liga 1 2021/2021 di Stadion Manahan Solo, Jumat malam (23/10/2021). Mereka berbekal kemenangan 2-1 atas Bali United pekan lalu.

Situasi tim Juku Eja terbilang stabil, Anco Jansen telah kembali dari sanksi akumulasi kartu kuning, serta tak ada tambahan pemain yang menepi akibat cedera.

"Kita juga sudah memberi waktu istirahat pada para pemain. Kita terus menerus mencari cara dan melatih beberapa perbaikan dalam tim. Saya terus menekankan kerja tim dan semangat ke anak asuh saya," ucap pelatih kepala PSM Milomir Seslija dalam sesi jumpa pers virtual pada Kamis pagi (21/10/2021).

"Kita mendapat hasil yang baik saat melawan Bali United. Tapi kita tak boleh berpuas diri. Laga lawan Borneo FC akan menjadi laga yang cukup sulit," imbuhnya.

Baca Juga: Lolos Penilaian, PSM Makassar Kembali Kantongi Lisensi Klub AFC

1. Milomir Seslija meminta anak asuhnya tak terlena usai menang atas Bali United

Jumpa Borneo FC, Pelatih PSM Minta Pemainnya Tak TerlenaPelatih PSM Makassar, Milomir Seslija, dalam sesi jumpa pers virtual jelang pertandingan pekan ketiga BRI Liga 1 2021/22 kontra Persebaya Surabaya pada Jumat 17 September 2021. (Dok. MO PSM Makassar)

Lebih jauh, Milo masih terbayang kekalahan dari tim asal Kalimantan lainnya yakni Barito Putera. Di partai pekan kelima itu, PSM takluk dua gol tanpa balas dari klub berstatus juru kunci klasemen.

Menurutnya, rasa puas diri anak asuhnya saat dijajal Laskar Antasari memberi banyak pelajaran. Termasuk tak boleh terlena dan memandang remeh lawan. Setiap memang tim punya kejutan, dan pemain diwajibkan fokus pada tugasnya masing-masing.

"Laga lawan Barito jadi contoh. Saat kita selalu menang, kita justru merasa berpuas diri. Mereka (pemain PSM) kemudian berbuat hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan," ungkap pelatih berpaspor Bosnia-Herzegovina itu.

"Kita sudah bermain baik lawan Bali United kemarin. Tapi untuk mengalahkan Borneo FC, kita harus tampil lebih baik," sambung Milo.

2. Borneo FC disebut punya materi pemain dengan kualitas seimbang di seluruh lini

Jumpa Borneo FC, Pelatih PSM Minta Pemainnya Tak TerlenaPemain Persikabo 1973 Roni Beroperay (kanan) berebut bola dengan pemain Borneo FC Terens Puhiri (kiri) saat pertandingan Liga 1 di Stadion Sultan Agung, Bantul, DI Yogyakarta, Minggu (17/10/2021). (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Kubu Pesut Etam pada pekan lalu ditekuk 3-0 oleh Persikabo 1973. Meski laga debut Risto Vidakovic sebagai komando Terens Puhiri cs tak berjalan mulus, Milo memandangnya sebagai bagian dari proses transisi dan lumrah dalam sepak bola.

"Saya tahu dia (Risto) baru datang dan menangani tim untuk satu laga. Dia butuh waktu. (Saya yakin) Borneo FC akan menjadi lebih baik, sebab kualitas dan kedalaman skuad dalam tim mereka seimbang," ungkap juru taktik 56 tahun itu.

Perihal materi pemain tim lawan, Milo mengakui Borneo FC temasuk mumpuni. Para talenta Amerika Latin seperti Francisco Torres dan Jonathan Bustis disebutnya kian padu dengan nama-nama lokal macam Hendro Siswanto, Leo Guntara serta Sultan Samma.

"Mereka punya materi tim yang bagus, baik lokal atau asing. Terlebih banyak dari mereka yang sudah bersama sekitar dua sampai tiga tahun. Mereka juga sudah menyatu, kerja sama antar pemainnya sudah terbangun," tutup Milo.

3. Tampil bagus pekan lalu, Serif Hasic mengaku jadi lebih termotivasi

Jumpa Borneo FC, Pelatih PSM Minta Pemainnya Tak TerlenaPemain asing baru PSM Makassar, Serif Hasic, dalam sesi latihan tim di Bekasi jelang laga pekan keempat BRI Liga 1 2021/22 pada Selasa 21 September 2021. (Instagram.com/psm_makassar)

Berbicara dalam kesempatan yang sama, bek tengah Serif Hasic mengaku sudah siap 100 persen untuk laga besok.

"Persiapan kami tetap sama. Yaitu menganalisis kekuatan lawan dan mencari poin-poin yang perlu kita perbaiki dari laga sebelumnya. Ini tentu demi meningkatkan gaya permainan kita," papar sang pemilik nomor punggung 21.

Penampilan moncer saat berjumpa Bali United pekan lalu jadi pelecut semangat stopper kelahiran Kota Zenica itu. Selain membuat Ilija Spasojevic mati kutu, Serif turut menyumbang gol dari titik putih.

"Tentu saja saya bahagia dengan gol tersebut. Dan khususnya saat saya berposisi sebagai pemain bertahan. Tentu saja saya jadi termotivasi untuk bermain lebih baik," pungkasnya.

Baca Juga: 7 Winger, Ini Daftar 29 Pemain PSM untuk Seri Kedua Liga 1

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya