TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengejutkan, Lifter Rahmat Erwin akan Mundur sebagai Atlet Sulsel

Isu kepedulian pemda kepada atlet kembali mencuat

Lifter Indonesia, Rahmat Erwin (duduk depan), saat berlaga di Asian Games Hangzhou 2023. (Dok. NOC Indonesia)

Makassar, IDN Times - Kabar mengejutkan datang dari lifter Rahmat Erwin Abdullah. Menurut sang ayah sekaligus pelatihnya, Erwin Abdullah, mereka berencana mundur sebagai atlet yang mewakili Provinsi Sulawesi Selatan.

"Alhamdulillah, pertandingan demi pertandingan dilalui dengan emas dan rekor dunia. Walau pada kenyataan pahitnya tidak dipandang oleh daerah asal kami, Makassar (dan) Sulawesi Selatan," tulis Erwin Abdullah dalam status di akun media sosial Facebook pribadinya pada Selasa kemarin (7/2/2024).

1. Pernyataan tersebut datang dari sang ayah sekaligus pelatihnya, Erwin Abdullah

Lifter Indonesia, Rahmat Erwin (depan), berpose dengan sang ayah sekaligus pelatih yakni Erwin Abdullah (belakang) setelah memastikan diri meraih medali emas dalam ajang Asian Games Hangzhou 2023. (Instagram.com/weighlifting.ina)

Isu dukungan dari pemerintah daerah atas atlet pun menyeruak. Terlebih selama ini Erwin Abdullah berulang kali meminta Pemprov Sulsel atau Pemkot Makassar bisa memberi perhatian. Baik dari segi fasilitas hingga anggaran, sebab selama ini mereka menalanginya sendiri.

"Untuk daerahku tercinta, pamopporanga kodong (saya mohon maaf, red.) kalau dalam waktu dekat ini kami akan memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai atlet dan pelatih asal Sulsel," tulisnya.

"Dan selanjutnya kami akan mencari daerah lain yang sekiranya sejalan dengan cita-cita kamu untuk tetap dapat berprestasi selagi kami masih mampu," tutup mantan lifter era 2000-an tersebut.

2. Kabar ini datang usai keberhasilan Rahmat Erwin di Kejuaraan Angkat Besi Asia 2024

Kabar tersebut datang setelah Rahmat Erwin tampil moncer dalam Kejuaraan Angkat Besi Asia 2024 yang berlangsung di Uzbekistan, Selasa kemarin (6/2/2024). Turun di kelas 73 kg, ia mampu memborong tiga emas dan mencatatkan rekor angkatan.

Sang lifter meraih emas untuk angkatan Snatch yang mencapai 159 kg. Capaian serupa ia catatkan pada angkatan Clean and Jerk seberat 204 kg. Totalnya sendiri mencapai 363 kg, atau hanya satu kilogram lagi untuk menyamai rekor dunia yang dipegang oleh Shi Zhiyong (China).

Berita Terkini Lainnya