TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sempat Positif COVID-19, Bupati Luwu Timur Meninggal Dunia

Enam kali menjalani tes usap dengan hasil terakhir negatif

Bupati Luwu Timur periode 2016-2021, Muhammad Thoriq Husler. (luwutimurkab.go.id)

Makassar, IDN Times - Kabar duka datang dari Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Bupati Thoriq Husler meninggal di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo (RSWS), Kota Makassar, Kamis pagi (24/12/2020)

Kabar kematian Thoriq disampaikan Direktur RSWS Khalid Saleh. Sebelumnya Husler dirawat sebagai pasien COVID-19. 

"Beliau dirawat dengan COVID-19 tetapi hasil swab RT PCR (terakhir) negatif. Sehingga sesuai kriteria laboratorium, sembuh," kata Khalid kepada IDN Times, Kamis.

Baca Juga: Kematian akibat COVID-19 di Sulsel Turun meski Kasus Baru Melonjak

1. Thoriq dirawat sepuluh hari di RSWS, 6 kali menjalani tes usap

Gedung Infection Center di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar. IDN Times/Asrhawi Muin

Khalid mengatakan, Thoriq dirawat di RSWS sejak, Senin, 14 Desember. Bupati pemenang Pilkada Luwu Timur 2020 itu menjalani perawatan selama 10 hari di ruang isolasi. Dalam kurun waktu itu, Thoriq enam kali menjalani tes usap, dan hasil tes terakhirnya negatif COVID-19.

Hingga berita dihimpun, jenazah almarhum mashi berada di rumah sakit. Pihak keluarga sedang berkoordinasi dengan pihak RSWS untuk membawa pulang jenazah dan memakamkannya di kampung halaman.

2. Almarhum positif COVID-19 usai pilkada

Pasangan nomor urut 1 peserta Pilkada Luwu Timur 2020, Muhammad Thorig Husler (kiri) dan Budiman (kanan), menunjukkan nomor urut mereka setelah melewati proses pengundian yang dilakukan oleh KPU Luwu Timur pada Kamis 24 September 2020. (Facebook.com/Thorig Husler)

Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah melayat jenazah Thoriq Husler di RSWS. Nurdin mengatakan, Thoriq sempat dirawat di sejumlah rumah sakit sebelum dirujuk ke RSWS.

"Kondisi beliau memang banyak komorbid, komplikasi dan sesuai dengan penyampaian rumah sakit bahwa beliau, sudah negatif," ucap Nurdin.

Thoriq, kata Nurdin, dikonfirmasi terpapar COVID-19 usai Pilkada Serentak 2020. "Tiga hari setelahnya. Dia ada gejala, kemudian tes dan COVID-19," Nurdin menambahkan.

Nurdin mengaku terakhir bertatap muka dengan Thoriq sebelum almarhum cuti untuk kampanye pilkada.

Baca Juga: Kasus COVID-19 di Sulsel Terus Meningkat, Tanda Gelombang Kedua?

Berita Terkini Lainnya