PSSI Sulsel Benahi Sistem Perwasitan usai Heboh Pengeroyokan
Kualitas sebagian wasit di daerah diakui masih rendah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulawesi Selatan bakal menyeleksi ulang wasit untuk memimpin pertandingan Liga 3 ke depan.
Langkah itu ditempuh menyusul pengeroyokan terhadap wasit Romi Daeng Rewa oleh pemain PS Nene Mallomo pada pertandingan Liga 3 zona Sulsel beberapa waktu lalu.
"Ini tentu adalah bagian dari upaya evaluasi yang kami lakukan agar kejadian di 2021 tidak terulang kembali di tahun ini," kata Sekretaris Umum Asprov PSSI Sulsel Ahmadi Djafri saat dihubungi IDN Times Rabu (5/1/2022).
Baca Juga: 6 Pemain PS Nene Mallomo Aniaya Wasit Ditahan, Terancam 6 Tahun Bui
1. Masih ada pihak yang tak paham dengan aturan pertandingan
Ahmadi mengatakan, sederet peristiwa penganiayaan yang dialami wasit di Indonesia, khususnya Liga 3, menjadi atensi. Menurutnya, penganiayaan di lapangan hijau, terutama terhadap perangkat pertandingan, tidak bisa ditolerir.
Selain kualitas kepemimpinan wasit, dia menilai sebagian masyarakat masih belum paham dengan keputusan wasit pada suatu pertandingan. Kesalahpahaman tersebut yang biasanya memicu keributan.
"Jangan sampai kan tim itu juga (yang bertanding) tidak paham dengan Law of The Game yang ada," ucapnya.