TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polrestabes Kerahkan Ribuan Petugas di Pilkada Makassar

Polrestabes juga minta bantuan 800 personel Polda Sulsel

Ilustrasi. Personel Polrestabes saat apel pasukan. IDN Times/Polrestabes Makassar

Makassar, IDN Times - PolrestabesMakassar mulai ancang-ancang mengawal pengamanan pemilihan kepala daerah yang puncaknya pada 9 Desember 2020. PilkadaMakassar bakal masuk tahap pendaftaran bakal calon pada 4-6 September mendatang.

Makassar merupakan satu dari 12 kabupaten/kota yang menggelar Pilkada Serentak 2020 di Sulawesi Selatan. Kepala Polrestabes Makassar Kombes Yudhiawan Wibisono mengatakan, ribuan personel akan dikerahkan untuk memastikan pilkada berlangsung aman dan kondusif.

"Kita sudah siapkan dua pertiga kekuatan Polrestabes, sekitar 1.500 personel," kata Kapolrestabes saat dihubungi IDN Times, Sabtu (29/8/2020).

Baca Juga: Sepekan Menegangkan Kandidat di Pilkada Makassar, Ada yang Terdepak?

1. Polrestabes masih butuh bantuan 800 personel

Apel gelar pasukan Operasi Lilin 2019 Pengamanan Nataru di Lapangan Karebosi Makassar, Kamis (19/12) / Istimewa

Menurut Yudhiawan, kekuatan 2/3 personel masih kurang untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada Makassar. Karena itu, pihaknya berkoordinasi dengan Polda Sulsel agar diberi bantuan petugas. Dibutuhkan setidaknya tambahan 800 personel lagi.

Permintaan penambahan personel, kata dia, untuk mengantisipasi hal-hal yang berpotensi menimbulkan gesekan di masyarakat. Petugas disiagakan sejak awal tahapan hingga hari pencoblosan.

2. Selain TPS, lokasi kampanye juga jadi fokus pengamanan

Brimob Polda Sulsel. IDN Times/Polda Sulsel

Yudhiawan mengungkapkan, Polretabes juga bakal berfokus mengamankan tahapan kampanye. Pihaknya masih berkoordinasi dengan penyelenggara pemilu untuk membahas persiapan teknis.

Yudhiawan menambahkan, karena pandemik COVID-19, personel yang bertugas di lapangan, selalu diingatkan agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Mulai dari menggunakan masker, mengatur jarak hingga rajin mencuci tangan.

"Itu juga wajib," ungkapnya.

Baca Juga: KPU Makassar Batasi Massa Pendukung pada Pendaftaran Bakal Calon

Berita Terkini Lainnya