TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mendadak, Densus 88 Geledah Bekas Markas FPI Makassar

Polisi sebut Munarman hadiri pembaiatan anggota FPI ke ISIS

Lokasi penangkapan teroris di Kompleks Perumahan Villa Mutiara, Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Biringkanaya, Makassar. IDN Times/Sahrul Ramadan

Makassar, IDN Times - Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri bersama petugas Polda Sulawesi Selatan, dikabarkan menggeledah bekas markas Front Pembela Islam (FPI) di Jalan Sungai Limboto, Kota Makassar. 

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E Zulpan mengatakan, penggeledahan berlangsung pada Selasa (4/5/2021) petang tadi. "Iya betul," kata Zulpan kepada jurnalis saat dikonfirmasi, Selasa malam.

1. Polisi sebut Munarman hadir saat pembaiatan anggota FPI ke ISIS

Ilustrasi. Tim Densus 88 menggeledah rumah pelaku bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar/Istimewa

Bekas markas FPI Makassar yang digeledah tim Densus, kata Zulpan, disebut pernah digunakan sebagai lokasi pembaiatan ISIS. Zulpan menyebut, kala itu mantan juru bicara FPI, Munarman turut hadir.

Informasi pembaiatan itu, kata Zulpan, diketahui dari hasil pemeriksaan terhadap puluhan anggota Jemaah Ansharut Daulah (JAD) basis Villa Mutiara Makassar yang ditangkap pada awal Januari 2021 lalu.

"Salah satu terduga terorisnya mengaku dibaiat," ujar Zulpan.

Baca Juga: Polisi: Sebagian Anggota JAD yang Ditangkap di Makassar Anggota FPI

2. Penggeledahan berdasar pemeriksaan terhadap puluhan terduga teroris anggota JAD

Polisi mengamankan lokasi terjadinya bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021). IDN Times/Ashrawi Muin

Lebih lanjut kata Zulpan, penggeledahan di bekas markas FPI tersebut juga merupakan rangkaian dari penyidikan terhadap puluhan terduga teroris anggota JAD yang telah ditangkap Densus 88 terkait bom bunuh diri di Makassar.

Bom bunuh diri pasangan suami istri L dan YSF terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, pada 28 Maret 2021. Zulpan pun mengatakan, proses pemeriksaan terhadap seluruh terduga teroris itu akan terus berjalan.

Baca Juga: Tersangka Bom Makassar Pernah Baiat di Markas FPI

Berita Terkini Lainnya