TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hotel di Makassar Dukung PPKM Level 3 di Akhir Tahun

Kebijakan mempengaruhi okupansi momen natal dan tahun baru

Ketua PHRI Sulsel Anggiat Sinaga. IDN Times/Istimewa

Makassar, IDN Times - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulawesi Selatan mendukung rencana penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 di akhir tahun. Meski, kebijakan itu akan berdampak pada menurunnya okupansi pada momen Natal dan Tahun Baru.

"Tetap kita mendukung, meskipun kurang tepat bila dilihat dari sektor industri perhotelan di masa pemulihan ekonomi masyarakat, apalagi di akhir tahun," kata Ketua PHRI Sulsel Anggiat Sinaga saat dihubungi IDN Times, Sabtu (20/11/2021).

Baca Juga: Tak Ada Kenaikan, UMP Sulsel 2022 Tetap Rp3,1 Juta

1. Okupansi sempat menurun hingga 35 persen di masa pandemik

Ilustrasi. Pertemuan industri jasa keuangan Sulsel di Hotel Claro, Senin (3/2). IDN Times/Asrhawi Muin

Anggiat mengkhawatirkan dampak okupansi PPKM Level 3 nanti akan sama dengan kondisi pandemik sepanjang tahun 2020 lalu. Di masa itu, geliat masyarakat untuk membuat kegiatan di hotel sangat menurun drastis.

"Dari 75 persen jatuh ke 35 persen tingkat okupansi saat itu," ucapnya.

2. Sejak awal 2021 aktivitas perhotelan mulai normal

Ilustrasi kamar hotel (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Anggiat bilang, melonggarnya berbagai aturan membuat aktivitas masyarakat perlahan normal sejak awal tahun 2021. Demikian juga dengan tingkat hunian dan kegiatan di hotel yang mulai meningkat.

"Pergerakannya bisa dibilang dinamis, tentu dengan aturan ketat, prokesnya," ucapnya.

Anggiat berharap ke depan situasi kasus COVID-19 terus melandai. Pemerintah juga diharapkan menyesuaikan kebijakan terkait pandemik sesuai kondisi di masing-masing daerah. 

Baca Juga: PPKM Level 3 Akan Diterapkan Seluruh Indonesia 24 Desember-2 Januari

Berita Terkini Lainnya