TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Kali Olah TKP, Penyebab Kebakaran Dinkes Sulsel Belum Terungkap

Polisi periksa 12 saksi terkait kejadian itu

Kebakaran di Kantor Dinas Kesehatan Sulsel/Damkar Makassar

Makassar, IDN Times - Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran Kantor Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan, di Jalan Perintis Kemerdekaan, Tamalanrea, Makassar, Kamis 30 Juli 2020 lalu.

Sepekan lebih setelah kejadian, polisi belum menyimpulkan soal penyebab kebakaran. Sedangkan petugas Laboratorium Forensik sudah menggelar olah tempat kejadian perkara lebih dari satu kali.

"Olah TKP-nya kita lakukan sudah tiga kali sama tim laboratorium forensik. Tapi masih menunggu hasilnya, seperti apa nanti kita tunggu koordinasinya teman-teman labfor," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Tamalanrea, Iptu Muhalis kepada IDN Times, Sabtu (8/8/2020).

Baca Juga: Kebakaran Kantor Dinkes Sulsel, Polisi Periksa 5 Pegawai Keuangan

1. Rekaman CCTV di lokasi masih diteliti

Kebakaran di Kantor Dinas Kesehatan Sulsel/Damkar Makassar

Muhalid menerangkan, olah TKP yang beberapa kali digelar bertujuan mengumpulkan bukti-bukti di lokasi. Penyidik masih membutuhkan barang bukti tambahan, agar penyebab pasti kebakaran bisa diketahui. 

Sejauh ini ada sejumlah barang yang disita dari lokasi kebakaran, Antara lain dokumen-dokumen yang terbakar serta perangkat penyimpanan data atau hardisk berisi rekaman CCTV.

"Yang (rekaman CCTV) itu juga masih diteliti sama tim labfor. Kesimpulannya belum kita dapat karena kan penyelidikannya masih dilakukan sampai sekarang," kata Muhalis.

2. Sebanyak 12 saksi diperiksa, umumnya pegawai Dinkes Sulsel

Polisi memeriksa sejumlah pegawai terkait kebakaran Kantor Dinkes Sulsel. IDN Times/Polrestabes Makassar

Muhalis mengungkapkan, seiring proses penyelidikan, pihaknya telah memeriksa belasan orang saksi. Mereka diambil keterangannya untuk melengkapi berkas penyelidikan kasus.

"Sekarang sudah ada 12 orang yang sudah kita periksa," ucapnya.

Umumnya, kata Muhalis, mereka yang diperiksa adalah aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Dinkes Sulsel. Enam orang di antaranya pejabat struktural. Mereka masing-masing, Kepala Bagian Keuangan Max C Paembonan dan empat stafnya, Sakka baco, Astuti, Neni dan A Sidak. Satu lagi, Kepala Sub Bagian Program Hasbullah. 

Baca Juga: Penyebab Kebakaran Kantor Dinkes Sulsel Belum Terungkap

Berita Terkini Lainnya